Menikmati Sunset di Candi Ratu Boko Jogja (2019)

Candi Ratu Boko

Salah satu destinasi wajib yang dikunjungi saat berlibur ke Yogyakarta adalah Situs Candi Ratu Boko. Bangunan yang menjadi bukti peninggalan kejayaan sejarah negeri pada masa lampau ini masih menyisakan kemegahannya. Tempat yang disebut pula sebagai Keraton Ratu Boko merupakan perpaduan dari dua fungsi, antara candi dan istana. Untuk lebih jelasnya, yuk perhatikan fakta-fakta unik dan informatif berikut tentang Ratu Boko.

Lokasi dan Rute Menuju Ratu Boko

Pertama-tama, tentunya kamu harus tahu terlebih dahulu tentang lokasi kompleks Ratu Boko. Tepatnya, situs ini berada diantara dua dusun, yaitu Samberwatu (Desa Sambirejo) dan dusun Dawung (Desa Bokoharjo) Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Untuk mencapai kawasan wisata sejarah ini, kamu cukup melewati jalan poros Jogja-Solo menuju ke arah Candi Prambanan. Tepat sebelum Prambanan, belok kananlah di pertigaan. Tidak jauh dari ruas jalan tersebut, kamu akan tiba di Ratu Boko. Cukup ikuti 

Awal Mula Sebagai Vihara

kompleks candi ratu boko
Photo by @ards04_ via Instagram

Sebelum bisa diakses oleh masyarakat umum seperti sekarang, Ratu Boko dulunya belum terjamah secara bebas. Pada masa Hindia Belanda, penelitian yang dilakukan oleh FDX Bosch menemukan reruntuhan Ratu Boko. Dari Prasasti Abhayagiri di puing reruntuhan ini, terkuak kalau kompleks ini awalnya merupakan wihara untuk pendeta Buddha yang bernama Abhayagiri. Prasasti dengan tulisan angka 792 M tersebut menerangkan kalau Rakai Panangkaran yang mengundurkan diri dari Raja Mataram membutuhkan ketenangan dan tibalah di area ini.

Baca Juga : Candi Ijo, Pesona Sunset Candi Tertinggi di Jogja

Beralih Fungsi Menjadi Istana 

Setelah menjadi vihara Buddha, perkembangan kompleks Ratu Boko beralih menjadi keraton. Situs ini kemudian difungsikan sebagai istana bagi Rakai Walaing Pu Khumbayoni pada tahun 856 M. Sebagai raja Hindu, arsitektur bangunan kemudian diberikan sentuhan agama Hindu tanpa menghilangkan ornamen Buddha sebelumnya secara total. Sejumlah unsur Hindu pada bagian bangunan di antaranya ialah lingga dan yoni, arca Ganesha, serta lempengan emas bertuliskan “Om Rudra ya namah swaha”. Tulisan tersebut merupakan bentuk pemujaan terhadap Dewa Rudra atau Dewa Siwa. Hingga kini, pengunjung masih tetap bisa menyaksikan keindahan toleransi antar umat beragama yang telah ditumbuhkan sejak dulu itu.

Bagian Gerbang Ratu Boko

Photo by LUKAS FITRIA ADI SETIAWAN on Unsplash

Selanjutnya, kita akan memulai penjelajahan virtual di kawasan Ratu Boko. Pengunjung akan memasuki situs ini dari arah barat. Tak jauh dari loket karcis, kamu akan menemukan gerbang masuk kawasan yang berada di tempat yang relatif lebih tinggi. Gerbang untuk masuk terbagi menjadi dua, yaitu gerbang luar dan gerbang dalam atau gerbang utama. Sekitar 15 meter dari gerbang luar, terdapat gerbang utama. Dimana terdiri dari Gerbang utama berupa 5 gapura paduraksa sebaris sejajar dengan gerbang luar yang terpisah jarak sekitar 15 meter saja. Terdapat tangga yang masih awet menghubungkan antara kedua gerbang tersebut. Setelah melewati gerbang ini, kamu pun akan mendapati beragam bangunan di kompleks Ratu Boko.

Candi Pembakaran dan Candi Batu Putih

Jaraknya sekitar 45 meter dari gapura utama, terdapat candi yang berbahan batu putih. Makanya, candi tersebut dinamakan Candi Batu Putih. Selanjutnya, pengunjung juga akan menemukan Candi Pembakaran atau Pembokoran yang merupakan candi berbentuk bujur sangkar. Terdapat pula dua teras pada candi dengan luas 26 meter persegi. Nah, kenapa dinamakan sebagai Candi Pembakaran? Ternyata, candi ini dulunya memang digunakan sebagai lokasi pembakaran jenazah. Tidak heran, ya. 

Sumur Misterius, Amerta Mantana

Lanjutkan perjalanan ke arah tenggara dari Candi Pembakaran, maka kamu akan menemukan sumur misterius. Sumur Amerta Mantana atau air suci yang diberikan mantra ini kerap menjadi spot yang wajib dikunjungi di Ratu Boko. Bahkan, air dari sumur penuh misteri ini masih tetap sering dipakai oleh masyarakat setempat. Konon, air sumur suci tersebut dapat memberikan keberuntungan bagi pemakainya. Disarankan pula kalau berkunjung pada saat hari raya Nyepi. Sebagai pemeluk agama Hindu, meskipun tidak menjalankan ritual Hindu Bali, penduduk di sekitar candi memanfaatkan air suci tersebut untuk ritual Tawur Agung yang dihelat sehari sebelum hari Nyepi. Pemanfaatan air dilakukan sebagai simbol untuk memurnikan kembali diri sendiri serta mengembalikan harmoni di bumi dan seisinya. Jadi, sebaiknya datanglah pada hari menjelang Nyepi untuk menyaksikan prosesi upacara Keenan bersama keluarga, ya.

Pemandian Berupa Kompleks Kolam dan Kaputren 

Selain sumur, terdapat pula kompleks kolam di Situs Ratu Boko yang terbagi menjadi bagian, yaitu bagian utara dan bagian selatan. Kedua bagian tersebut dipisahkan oleh dinding penyekat dan terhubung oleh sebuah pintu. 

Kolam di bagian utara memiliki  5 kolam besar dan 2 kolam kecil, sedangkan kompleks di bagian selatan memiliki 14 kolam besar berbentuk bulat, 13 kolam kecil berbentuk bulat dan 1 kolam berbentuk kotak. Selain kolam tersebut, ada pula Kaputren yang menjadi kolam pemandian dengan kedalaman 2 meter dan luas 8 meter x 31 meter. Kaputren diyakini merupakan tempat mandi bagi sang raja dan istrinya. Merupakan salah satu spot unik, menyempatkan curi kesempatan untuk berfoto di sini adalah ide seru yang sebaiknya dilakukan secara bareng-bareng.

Ruang Tunggu Raja di Paseban

Masih ada spot yang tidak boleh dilalui begitu saja saat berada di Ratu Boko, yaitu Paseban. Di sini, para tamu raja akan menunggu sebelum bisa menghadap raju. Area ini berjarak 45 di sebelah selatan dari gapura gerbang. Adapun material paseban memiliki tinggi sekitar 1,5 m x 7 m x 38 m. Berkunjung di area ini, kamu bisa berkhayal seolah merupakan tamu raja pada masa lalu.

Goa Lanang dan Goa Wadon

Terakhir, pengunjung sebaiknya menuntaskan perjalanan hingga ke bagian goa. Terdapat dua gua di Ratu Boko, yakni Goa Lanang dan Goa Wadon. Goa Lanang terletak di timur laut paseban berupa lorong persegi, sedangkan Goa Wadon berlokasi di sebelah tenggara paseban dengan jarak sekitar 20 meter. Saat memasuki gua, pengunjung akan menemukan relung yang menyerupai bilik. 

Pemandangan Senja Romantis di Ratu Boko

senja di candi ratu boko
Photo by @almashaf via Instagram

Tak hanya menjelajahi nilai sejarah di situs ini, kamu akan menikmati pemandangan yang begitu menawannya. Sangat disarankan untuk datang pada sore hari agar bisa menyaksikan momen paling ditunggu-tunggu. Betul, matahari senja seperti yang menjadi favorit anak indie masa kini. Pasti deh, dijamin akan takjub dengan siluet Ratu Boko yang berpadu dengan pancaran sinar orange dari sunset. Biasanya pengunjung mengambil foto di gerbang utama sehingga hasilnya tampil lebih memikat. Jadi, jangan lupa untuk membawa kamera kalau berkunjung ke sini, ya. Pastikan juga langit sedang cerah-cerahnya, sehingga kabut dan awan tidak menutupi kawasan Ratu Boko. 

Itulah sejumlah hal yang harus kamu tahu sebelum menginjakkan kaki ke Istana Ratu Boko. Untuk masuk ke dalam kompleks ini, pengunjung hanya dibebankan biaya senilai Rp40.000 bagi orang dewasa dan Rp20.000 bagi anak-anak.

Dapatkan info wisata menarik lain hanya di blog tripcetera, selain info wisata, tripcetera juga menyedikan paket wisata murah dan promo hotel murah hanya untuk kamu.

featured image credit : Gunkarta [CC BY-SA 3.0 (http://creativecommons.org/licenses/by-sa/3.0/)]

Kepulauan Natuna, Pulau Cantik di Ujung Indonesia

Kepulauan Natuna

Kepulauan Natuna merupakan salah satu wilayah perbatasan terluar Indonesia. Letaknya yang berbatasan langsung dengan perairan Vietnam, Kamboja, Singapura, dan Malaysia ini ternyata memiliki segudang potensi wisata dunia. Namanya yang berasal dari kata “Natunae” dalam bahasa Belanda yang berarti alami menyiratkan betapa menawannya pemandangan alam kepulauan ini.

Wisata Kepulauan Natuna

1. Alif Stone Park

alif stone park kepulauan natuna
Photo by @diwdiw via Instagram

Destinasi ini merupakan spot nomor wahid yang harus dikunjungi kalau ke Kepulauan Natuna. Ikon daerah ini menjadi museum alam dengan beribu-ribu bongkah batu megalith di atas keindahan dan kejernihan pantai. Pesona gugusan batu granit yang tersebar di sepanjang pantai ini akan membuat liburanmu susah dilupakan. Nama Alif Stone Park ini ternyata berasal dari adanya salah satu batu yang berdiri tegak serupa alif dalam aksara Arab di tengah laut. Wah, unik ya!

2. Gunung Gundul

Tak hanya wisata bahari, kamu juga bisa mengagumi pemandangan hijau Natuna dari dataran tinggi. Ketika mendaki ke puncak Gunung Gundul, pengunjung bisa merasakan kesejukan khas pegunungan. Terdapat gazebo yang bisa menjadi lokasi istirahat dari kepenatan rutinitas hari-hari kerja. Area ini juga kerap menjadi lokasi perkemahan Pramuka karena didukung oleh tanah lapangnya. Untuk piknik, pasti menarik!

3. Hutan Mangrove Pengadah

Kalau kamu suka aktivitas susur sungai dengan hutan bakau, berkunjung ke kawasan wisata mangrove Pengadah di Natuna pastilah menyenangkan. Destinasi edukasi dan konservasi bakau ini akan menawarkan pengalaman menanam langsung dan belajar lebih mendalam tentang ekosistem mangrove. Spotnya yang instagramable juga menjadikan Hutan Mangrove Pengadah sebagai tempat hunting foto yang ideal.

4. Pantai Batu Kasah

Pantai batu kasah kepulauan natuna
Photo by @janetdyahekawati via Instagram

Pantai Batu Kasah atau disebut juga Pantai Cemaga sering dianggap sebagai salah satu pantai terindah di Natuna. Predikat tersebut tidak berlebihan karena pesona pantai yang ditumbuhi deretan pohon kelapa dan sebaran batuan granit. Kamu bisa duduk bersantai di bibir pantai sepanjang 5 kilometer dengan pasir putih. Air lautnya yang jernih juga menjadi destinasi ideal untuk sekadar berenang, snorkeling, ataupun diving. Sekali datang ke sini, kamu akan betah untuk liburan di Pantai Batu Kasah.

5. Pantai Sahi

Pantai ini merupakan salah satu destinasi wisata populer di Kepulauan Natuna. Jaraknya sekitar 25 kilometer dari pusat kota Kabupaten Ranai, sehingga kamu bisa mengakses pantai ini dengan naik motor selama kurang dari satu jam. Terdapat landmark pantai yang menjadikannya unik, yaitu pulau batu di tengah laut. Kalau sedang surut, kamu pun bisa berjalan kaki menuju pulau tersebut. Tapi saat pasang, waktumu tidak akan sia-sia karena pantai ini menawarkan aktivitas bermain air yang seru.

6. Pantai Sisi

Hamparan pasir pantai yang putih berkilau menjadikan Pantai Sisi layak menjadi objek kunjungan liburan. Meskipun harus menempuh perjalanan laut selama 10-12 jam, usaha tersebut akan terbayar lunas saat menjejakkan kaki di pantai ini. Sebab, kamu akan dimanjakan dengan pemandangan menawan dan keaslian wisata yang masih belum terlalu dijamah wisatawan. Terasa seperti ada di pantai pribadi, deh!

7. Pantai Tanjung

Pantai Tanjung terkenal sebagai spot wisata bahari yang sangat cocok untuk bersantai. Semilir angin yang berhembus dengan panorama bawah lautnya yang eksotis menjadikan daerah ini sebagai surga tropis terbaik. Belum lagi, pantai pasir putih ini juga menawarkan pemandangan Gunung Ranai yang tampak agung. Kalau ingin berlama-lama, kamu bisa menyewa pondok-pondok kecil untuk bersantai sambil menikmati pesona pantai ini.

8. Pantai Teluk Buton

Berakhir pekan di Pantai Teluk Buton pasti akan menjadi waktu terbaik. Karena keindahan bawah airnya, kawasan pantai ini bahkan telah dikunjungi oleh tim Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam upaya pemetaan Cagar Budaya Bawah Air. Pantas deh kalau pantai ini selalu ramai oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Oh ya, pantai ini juga menghadap Laut Cina Selatan yang menjadi rebutan banyak negara.

9. Pulau Senoa

Pencinta aktivitas snorkeling sangat direkomendasikan berlayar ke Pulau Senoa. Pilihan tersebut sangat ideal karena pulau ini memiliki daerah perairan yang begitu jernih dan kawasan terumbu karang yang mempesona. Tak hanya itu, kamu juga bisa merasakan pengalaman berkesan karena Pulau Senoa merupakan salah satu pulau terluar Indonesia yang berbatasan dengan Malaysia bagian Timur. Ngomong-ngomong soal nama Senoa yang berarti wanita berbadan dua, bentuk Pulau Senoa pun sangat unik karena mirip seperti ibu hamil. Buruan datang langsung untuk buktikan.

10. Pulau Tiga

Kamu pasti akan sulit untuk tidak berdecak kagum kalau berada di Pulau Tiga. Soalnya pulau ini tidak hanya bermodalkan panorama alam yang menawan. Tapi, kawasan perairan di pulau ini juga kaya dengan hasil lautnya. Untuk daratannya, Pulau Tiga juga memiliki perkebunan cengkeh dan karet. Selain itu, pulau ini juga dihuni oleh masyarakat Natuna yang kaya budaya. Sehingga, pengalaman liburan akan begitu lengkap dan beragam selama menghabiskan masa liburan di Pulau Tiga.

11. Tanjung Senubing

Tanjung senubing natuna
Photo by @ikhwan_b29 via Instagram

Tanjung Senubing merupakan pantai berbukit yang menjadi lokasi terbaik untuk menyaksikan matahari terbit dan terbenam. Pantai di kawasan ini juga dikelilingi oleh ratusan batu granit raksasa seperti pantai-pantai Belitung. Keunikan bebatuan di sini karena subur ditumbuhi tanaman rambat sehingga memunculkan kesan lebih eksotis. Bahkan, terdapat batu raksasa yang seukuran dengan gedung lima lantai dan menjadi ikon khas pantai ini. Jaraknya yang tak jauh dari pusat kota Ranai pun menjadikan Tanjung Senubing sebagai tempat liburan yang mudah diakses di Kepulauan Natuna.

12. Air Terjun Gunung Ranai

Bukan cuma pantai, wisata air di Kepulauan Natuna juga dapat ditelusuri dengan berkunjung ke Air Terjun Gunung Ranai. Pengalaman damai dan tenang akan kamu rasakan kalau berendam di air terjun ini karena lokasinya yang masih cukup tersembunyi. Bagi pencinta petualangan, Air Terjun Gunung Ranai harus masuk dalam itinerary. Kamu akan membelah hutan dan menaiki perbukitan melalui jalan sempit yang terjal sebelum benar-benar menikmati surga alam ini. Air terjun perawan ini akan membayar rasa lelah dengan kesejukan dan suara gemericik airnya.

Nah, jangan tunggu lama-lama lagi ya untuk berlibur ke Kepulauan Natuna. Terbukti memang kalau daerah ini patut menjadi kawasan Taman Bumi atau GeoPark Nasional. Segera masukkan ke dalam bucket list dan temukan paket wisata menarik Natuna via tripcetera. Dapatkan pula tiket pesawat murah dan penginapan terbaik di Kepulauan Natuna dengan mengakses tripcetera, ya!

Pulau Sebatik, Pulau Unik nan Indah di Perbatasan Indonesia

Pulau Sebatik

Kalau kamu ingin merasakan sensasi liburan yang anti mainstream, kawasan Pulau Sebatik harus masuk ke dalam rencana perjalanan berikutnya. Daerah ini termasuk ke dalam wilayah administratif Kecamatan Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Berada di daerah perbatasan Indonesia dengan Malaysia, Sebatik merupakan salah satu pulau terluar di Nusantara.

Banyak hal yang menjadi pertimbangan wisatawan berkunjung ke pulau Sebatik. Bahkan, bukan hanya wisatawan yang berasal dari Indonesia saja yang kerap liburan di sini. Di antaranya, warga Malaysia dan Singapura kerap jalan-jalan di Sebatik. Kenapa, ya? Nih, berikut 8 fakta menarik Sebatik yang menjadi alasan utama kamu harus merasakan langsung liburan yang sangat mengesankan.

Fakta Menarik Pulau Sebatik

1. Rumah Unik di Dua Negara Sekaligus

Kapan lagi kamu bisa berada di dalam rumah yang masuk dalam wilayah di dua negara berbeda? Kalau kamu datang ke Sebatik, maka jangan lewatkan pengalaman seru dengan bertamu ke bangunan unik yang telah lama berdiri tersebut. Sejak tahun 1997, rumah panjang ini eksis dan menjadi hunian milik warga negara Indonesia bernama Mangapara. Ia merupakan penduduk Desa Aji Kuning, Kecamatan Sebatik, Kabupaten Nunukan yang bertempat tinggal di Tugu Patok 3 perbatasan Indonesia dan Malaysia.

Asal usul rumah panjang milik Mangapara punya cerita spesial. Dulunya, warga negara Malaysia mengizinkan untuk membangun bagian dapur di kertas. Sehingga, pengunjung akan masuk ke ruang tamu yang berada di atas tanah Indonesia dan dapur yang masuk ke dalam wilayah Malaysia. 

2. Tugu Perbatasan

tugu perbatasan pulau sebatik
Photo by @rdamitha via Instagram

Sebagai daerah terluar Indonesia, lazimnya kawasan demikian memiliki tugu perbatasan. Tugu yang membatasi wilayah Malaysia dan Indonesia ini menjadi penanda bagi penduduk setempat untuk mengenali wilayahnya masing-masing. Ikon pada tugu perbatasannya berupa patung Garuda. Makanya, jika kita perhatikan modelnya berbentuk Garuda seperti lambang negara. Tugu Garuda Perkasa tersebut berada di Aji Kuning, Sebatik Timur. Sebagai spot foto, tugu ini pun begitu memikat wisatawan untuk dijadikan bahan konten media sosial..

3. Keunikan Budaya Setempat

Setiap daerah di Nusantara memiliki kekhasan budaya masing-masing. Tak terkecuali pada masyarakat Pulau Sebatik. Penduduk setempat melakukan tradisi daerahnya dengan akulturasi budaya dari masyarakat pendatang. Memang, penduduk asli di Pulau Sebatik adalah Suku Tidung. Akan tetapi, masyarakat Bugis dan Jawa pun turut berbaur dengan aksen bahasa lokal. 

Selain itu, warga Suku Tidung juga memiliki upacara pernikahan khusus yaitu Jujuran. Prosesi tersebut dimulai dengan melumuri bedak yang dicampur air pada seluruh tubuh mempelai pria. Tak ketinggalan, warga lain juga ikut ditaburi bedak. Konon, ritual tersebut bisa mempertemukan tamu yang ditaburi bedak dengan jodohnya. Hmm, boleh dicoba, ya?

4. Pelabuhan Pancang

Pelabuhan ini berada di perbatasan Indonesia dan Malaysia, lebih tepatnya di Sungai Limau, Sebatik Timur. Karena berada tepat di daerah perbatasan, maka kamu akan menyaksikan langsung negeri jiran saat mengunjungi pelabuhan. Kota Tawau di Malaysia terlihat jelas dari Pelabuhan Pancang. Suasana dan panoramanya menjadi lebih keren kala datang pada malam hari. Cahaya lampu perkotaan di Tawau sangat menarik untuk disaksikan. Kelebihan lain dari pelabuhan ini karena merupakan pelabuhan terpanjang dengan panjang 2 kilometer. Selain itu, pelabuhan ini juga berdekatan dengan pangkalan TNI Angkatan Laut yang berperan untuk menjaga wilayah perbatasan. 

5. Bukit Menangis

Nama unik Bukit Menangis memiliki makna yang membekas bagi pengunjungnya. Dinamakan sebagai bukit menangis karena jalannya berupa tanjakan yang dapat membuat pendakinya meringis. Bukit  berupa jalan menuju Desa Bambangan, Sebatik Barat ini bisa menjadi alternatif destinasi saat berada di Pulau Sebatik. Meskipun harus bersusah payah mendaki bukit ini, hasil jerih payah akan terbayarkan saat berada di puncak bukit. Dari sini, pengunjung bisa menikmati keindahan pemandangan Pulau Nunukan dan sejumlah aktivitas pelayaran kapal di sekitar perairan Sebatik.

6. Pantai Kayu Angin

pantai kayu angin pulau sebatik
Photo by @ndiey_0718 via Instagram

Destinasi wajib saat berada di Pulau Sebatik adalah Pantai Kayu Angin. Pesona wisata baharinya terpancar langsung dari pantai dan spot selfie yang menawan. Berada di kawasan Tanjung Karang, Sebatik, pantai ini adalah favorit bagi wisatawan. Rasanya belum lengkap ke Sebatik kalau belum menyempatkan waktu ke sini. Apalagi, pantai ini dekat dengan pemukiman nelayan. Jadi pengunjung bisa menyaksikan aktivitas nelayan dan menyantap kuliner seafood. Tentunya selain bermain pasir dan berenang di pantai yang menyegarkan badan sekaligus pikiran.

7. Pantai Batu Lamampu 

Sebatik tak hanya memiliki Pantai Kayu Angin untuk dijelajahi. Pelancong juga bisa sekaligus jalan-jalan ke Pantai Batu Lamampu. Berbeda dari pantai sebelumnya yang terbilang ramai, Pantai Batu Lamampu relatif lebih sepi pengunjung. Jadi bagi kamu yang suka dengan ketenangan, pantai ini adalah pilihan paling ideal. Aksesnya yang cukup jauh dari pemukiman menjadikan harapan mendapatkan ketenangan jadi kenyataan. Kamu pun harus menempuh perjalanan jalan kaki sejauh 500 meter dari perkebunan sawit yang menjadi lokasi parkiran kendaraan. 

Sesampainya di pantai, kamu akan menapaki pasir pantai yang halus bak tepung. Hembusan angin sepoi-sepoi akan membuatmu merasa begitu rileks. Setelah puas bermain di pantai, terdapat pula bukit yang biasanya dijadikan tempat rehat bagi pengunjung pantai. Tidak akan mengecewakan, deh!

Baca Juga : Menikmati Pesona “Blue Fire” di Kawah Ijen Banyuwangi

8. Masjid Hidayatur Rahman

Photo by @shafacho via Instagram

Selain wisata bahari, pengunjung daerah perbatasan ini juga bisa berziarah dan melakukan wisata religi. Soalnya terdapat Masjid Hidayatur Rahman yang menjadi Islamic Centre Sebatik. Masjid besar ini kerap dikunjungi untuk beribadah bagi wisatawan. Poin plusnya adalah pengunjung bisa merasa takjub dengan kemegahan dan keagungan masjid yang berdiri di atas lahan seluas 10 hektar. Empat tiang dengan lima kubah melengkapi masjid ini hingga tampak semakin menawan. Tak hanya itu, seusai beribadah, jamaah bisa menikmati taman hijau masjid yang persis berada di bibir pantai. Ibadah jadi terasa lebih menyenangkan. 

Sudah tidak sabar untuk menuju ke Pulau Sebatik? Disarankan untuk menggunakan jalur udara dalam perjalanan ke sini. Tentu saja, booking tiket pesawat murah ke Bandara Tarakan kemudian ke Nunukan hanya bisa kamu dapatkan di Tripcetera, ya. Setelah tiba di Nunukan, kamu tinggal menyewa speed boat untuk menyeberang ke Pulau Sebatik. Jangan lupa, ikuti terus info paket wisata terbaik yang ditawarkan melalui situs Tripcetera

Penajam Paser Utara, Indahnya Wisata di Ibu Kota Baru Indonesia

Penajam Paser Utara

Presiden Jokowi sudah mengumumkan kepindahan ibu kota Indonesia. Bukan lagi Jakarta, nantinya pemerintahan akan berpusat di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Ternyata, kabupaten yang bersebelahan dengan Kabupaten Kutai Kartanegara ini baru terbentuk pada 2002. Tapi, potensi daerah ini sangat diakui oleh banyak orang, termasuk pejabat pemerintah.

Potensi tersebut tidak hanya sebatas pada peluang menjadi ibu kota baru. Penajam Paser Utara juga memiliki beragam destinasi wisata menarik. Nah, makanya sebelum daerah ini dihuni gedung-gedung pemerintah, sebaiknya kamu tahu tempat-tempat wisata yang wajib dikunjungi. 

Destinasi Wisata Penajam Paser Utara

1. Niagara Tembinus

Niagara Tembinus - penajam paser utara
Photo by @nicolassaputra25 via Instagram

Nama Niagara pasti mengingatkan pada salah satu air terjun tertinggi di dunia. Makanya, objek wisata ini juga  berupa air terjun. Bagi yang senang dengan aktivitas seru dan kegiatan yang cukup menantang Niagara atau Air Terjun Tembinus adalah pilihan tepat. Destinasi ini berada di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Akses menuju air terjun cukup membutuhkan waktu yang lama dari pusat kota, karena lokasinya relatif jauh. Setidaknya dibutuhkan sekitar 3 jam untuk menjangkau lokasinya. Tapi, perjuangan tersebut akan terbayar tuntas saat tiba di Niagara Tembinas. Suasana tenang akan begitu terasa karena tempatnya berada jauh dari hiruk pikuk keramaian perkotaan. 

2. Ekowisata Mangrove Penajam 

Ekowisata Mangrove Penajam
Photo by @immaahh_02 via Instagram

Kawasan ini berada di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara. Sebagai area ekowisata mangrove, tentunya tempat ini banyak ditumbuhi pohon bakau. Pemandangan hijau akan menyegarkan pandangan selama berkeliling. Tak hanya floranya, pengunjung juga bisa berinteraksi dengan hewan yang menghuni habitat mangrove. Kelebihan situs ekowisata ini adalah spot favorit untuk berfoto-foto narsis, tepatnya jembatan yang mengelilingi hutan bakau. Tak hanya itu, kamu pun tidak perlu terbebani dengan harga tiket masuk alias gratis. 

3. Penangkaran Rusa Penajam

Selain situs mangrove, terdapat pula ekowisata lain di Penajam Paser Utara. Kawasan itu adalah Penangkaran Rusa Penajam yang memiliki koleksi ratusan anak rusa berbagai jenis.  Di antaranya adalah jenis Rusa Sambar (Cervus Unicolor Brokei) dan Rusa Timor (Cervus Timorensis). Tak kurang dari 200 ekor rusa menghuni penangkaran dengan pengelompokan puluhan rusa di tiap kandangnya.

Situs konservasi ini berlokasi di Jalan Provinsi KM 32, Desa Api-api, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara. Saat masuk ke objek wisata ini, pengunjung penangkaran akan diberikan akses untuk berinteraksi langsung dengan rusa. Untuk mengaksesnya pun, tidak perlu merogoh kantong terlalu dalam. Cukup Rp20.000 saat weekdays dan Rp50.000 saat weekend. Murah, kan?

4. Goa Besiang

Goa Besiang penajam
Photo by @acad_Arlif via Instagram

Sejumlah daerah di Penajam Paser Utara memiliki karakteristik dengan daerah kapur. Salah satunya merupakan gua yang bernama Goa Besiang. Gua ini berada di Desa Sesulu, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara. Keunikan gua terletak pada stalaktit dan stalagmitnya yang memiliki bentuk khas. Di antaranya adalah memiliki bentuk seolah pocong dengan kepala di bawah sehingga tampak terbalik. 

Baca Juga : Candi Cetho, Candi Megah di Atas Awan Lereng Gunung Lawu

Seperti umumnya goa di daerah kapur, di dalam gua ini terdapat stalaktit dan stalagmit. Namun ada yang unik dengan stalagmit di goa Besiang, yakni bentuknya seperti pocong tergantung, dengan kepala di bawah. Jadi bagi yang memang hobi dengan tantangan bisa menyempatkan waktu untuk menjelajahi gua ini. Pengunjung pun bisa menyaksikan kelelawar tepat di sekitar mulut gua. Lokasinya yang cukup terpencil juga menjadikan gua kurang terjamah oleh tangan manusia. Jadi tempat wisata ini masih menyimpan keindahan alami yang memikat. 

5. Pulau Gusung

pulau gusung penajam paser utara
Photo by @ukie_ikhsan89 via Instagram

Wisata bahari pun tak ketinggalan dari Penajam Paser Utara. Di antara yang menjadi favorit wisatawan adalah Pulau Gusung. Kawasan ini menyimpan keindahan bawah laut yang sungguh mempesona. Daya pikatnya tak kalah dari panorama bawah laut Labuan Bajo, Bunaken, Banda, hingga Raja Ampat. Soalnya, penyelam bisa menemukan 56 jenis karang langka yang jarang ditemui di tempat lain. Bahkan, 80 persen dari spesies karangnya berstatus langka. Selain karangnya, ikan di perairan Pulau Gusung pun merupakan ikan langka dan dilindungi, yaitu ikan napoleon. Total spesies ikannya mencapai 47 jenis. Sangat beragam, kan?

6. Pantai Tanjung Jumlai

Pantai Tanjung Jumlai penajam paser utara
Photo by @ramdanul_wahyuda via Instagram

Sebagai tempat wisata yang masih belum terekspose dari wisatawan, Pantai Tanjung Jumlai merupakan jawaban bagi pecinta ketenangan. Pengunjung akan menikmati kesendirian dan relaksasi di pinggir pantai sembari mendengarkan deburan ombak berkejaran. Berkunjung ke sini, jangan lupa untuk menjaga kebersihan agar indahnya pantai tetap awet. Pasti bakal betah deh dengan kebersihan dan beragam aktivitas yang bisa dilakukan. Mulai dari bermain pasir, berenang, snorkeling, dan menyelam bisa dilakonkan di pantai dengan ombak yang tak begitu besar.

7. Pantai Nipah-nipah

Pantai Nipah-nipah
Photo by @putraidp456 via Instagram

Kawasan wisata di Kabupaten Penajam Paser Utara ini tak boleh ketinggalan dari itinerary. Lokasinya tak begitu jauh dari pusat kota di Kelurahan Nipah-nipah, Kecamatan Penajam. Sekitar tujuh kilometer berkendara, pengunjung bisa menghabiskan waktu liburan dengan seru di pantai favorit ini. Datang di waktu-waktu tertentu adalah hal yang perlu dipertimbangkan. Soalnya, pemerintah Penajam Paser Utara kerap mengadakan perayaan besar di Pantai Nipah-nipah. Suasananya pasti akan ramai dan akan menjadi kenangan manis.

8. Pantai Sipakario

Pantai Sipakario penajam paser utara
Photo by @milania_feb20 via Instagram

Memiliki garis pantai yang panjang, Kabupaten Penajam Paser Utara memang diberkahi dengan banyak pantai yang wajib dikunjungi. Termasuk Pantai Sipakario yang berada di Jalan Coastal Road, Desa Nipah-nipah. Dua highlight di pantai ini adalah pasir putih dan pemandangan matahari senja. Jadi sebaiknya kamu berkunjung pada petang hari sehingga bisa menginjakkan kaki di atas pasir lembutnya sembari menyaksikan pesona mentari terbenam. Spot ini pun bisa menjadi latar foto instagramable. Untuk masuk ke kawasan pantai, harganya begitu terjangkau, cukup membayar Rp2.000 saja dan nikmatilah Pantai Sipakario dengan bebas.

Pantai Sipakario
Photo by @lindarsty via Instagram

9. Taman Bunga Rozeline

Kawasan wisata ini berada di dekat Kantor Bupati Penajam Paser Utara sehingga mudah diakses bagi wisatawan. Taman bunga ini menyimpan beragam koleksi bunga yang indah dan wangi semerbak. Selain itu terdapat pula pepohonan rindang dan danau yang menambah kesejukan taman. Taman bermain pun disediakan dan dapat menjadi pilihan wahana bagi anak-anak. Lelah bermain, pengunjung pun bisa bersantai di gazebo bersama keluarga atau teman-teman. Jangan lupa untuk membawa kamera atau hp supaya bisa mengabadikan momen di taman bunganya, ya.

Taman Bunga Rozeline
Photo by @ersewidia via Instagram

Tidak sabar untuk merencanakan liburan ke calon ibu kota baru Indonesia ini? Pertama, segera booking pesawat murah via Tripcetera menuju Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman di Balikpapan. Atau kamu juga bisa mendarat di Bandara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto di Kota Samarinda. Setelah itu, lanjutkan perjalanan darat dengan menyewa jasa rental mobil di Tripcetera juga, deh. Keren, kan? Segala kebutuhan selama liburan bisa kamu dapatkan di Tripcetera.

11 Spot Terbaik di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

Apakah kamu termasuk penjelajah yang senang berpetualang? Kali ini, coba deh terima tantangan untuk menelusuri Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Kawasan yang berada dalam wilayah administratif Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Probolinggo ini layak menjadi destinasi penjelajahan. Apalagi bagi kalangan pendaki gunung, Semeru memiliki puncak tertinggi di seantero Jawa dengan Puncak Mahameru.

Legenda setempat menyebutkan kalau Gunung Semeru dipercaya sebagai pasak Pulau Jawa tidak terombang-ambing. Konon, gunung ini dipindahkan dari India berdasarkan kepercayaan Hindu kuno. Karena keindahan alam dan pesona wisata sejarah serta budayanya, Gunung Semeru memang telah begitu populer. Tapi selain Gunung Semeru, terdapat belasan gunung di pegunungan seluas lebih dari 50.000 hektar ini. Di antaranya adalah Gunung Bromo yang merupakan tempat melempar sesajen dalam upacara adat masyarakat Tengger, yaitu Kesodo atau Kasadha. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah 11 spot yang wajib ditelusuri saat mendaki di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Spot Menarik di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

1. Sunrise View Point Bukit Widodaren

Kalau ingin menyaksikan matahari terbit di Jawa, Sunrise View Point Bukit Widodaren adalah salah satu spot terbaik. Berupa gardu pandang, sunrise view point terletak di atas ketinggian 2.000 meter di atas permukaan air laut. Saking bagusnya, kamu harus rela antre untuk bisa menikmati pesona sunrise dari gardu pandang ini. Matahari yang perlahan-lahan muncul ditemani dengan awan siap memukau perhatian. Belum lagi dengan suasana sejuk dan berkabut. Jadi, jangan lupa pula untuk memakai jaket tebal dan sarung tangan agar bisa menghalau cuaca dinginnya.

2. Lembah Widodaren

lembah widodaren taman nasional bromo tengger semeru
Photo by @meyagustina via Instagram

Masih berada dalam wilayah Widodaren, terdapat padang luas yang bisa disinggahi untuk menyaksikan kemegahan pemandangan Bukit Widodaren. Letaknya tepat berada di antara Sunrise View Point dan jalur menuju kawah Bromo. Siapkan kamera untuk mengabadikan momen seru di sini. Pengunjung biasanya menjadikan mobil jeep yang ditumpangi dan gunung sebagai latar berfoto.

3. Kawah Gunung Bromo

kawah gunung bromo
Photo by @ramadhikaptr via Instagram

Setelah puas berfoto di Lembah Widodaren, perjalanan sebaiknya dilanjutkan menuju ke kawah Gunung Bromo. Lupakan soal mobil jeep yang mengantar hanya hingga ke tempat parkir. Dua opsi bisa kamu pilih, antara berjalan kaki atau menunggang kuda. Tidak usah ragu kalau kamu tidak berpengalaman mendaki gunung.

Soalnya pihak pengelola telah menyediakan jalur pendakian berupa tangga. Jarak yang ditempuh pun tidak begitu jauh, hanya berjarak 1 kilometer saja. Kalau ingin lebih menikmati tantangan dan menyaksikan pemandangan di setiap langkah, berjalan kaki adalah pilihan terbaik. Tapi kalau kamu ingin merasakan sensasi naik kuda, boleh saja dengan membayar biaya senilai Rp150 ribu untuk rute pulang-pergi. Saat tiba di Kawah Bromo, panorama alam pastinya kian memikat.

4. Pura Luhur Poten 

pura luhur poten gunung bromo
Photo by @cacasukamto via Instagram

Tempat ibadah ini berada di sekitar jalur pendakian menuju Kawah Bromo. Spot ini tampak mencolok di tengah keindahan natural yang ada di kawasan taman nasional. Pura Luhur Poten merupakan tempat ibadah umat Hindu Tengger yang menjadi kepercayaan masyarakat setempat. Saat berlangsung upacara adat, kamu pun bisa menyaksikan keunikan ritual khasnya.

4. Bukit Teletubies

Bukit Teletubies gunung bromo
Photo by @nurrachmaws via Instagram

Masih ingat dengan tontonan masa kecil, Teletubbies? Selalu takjub dengan keindahan perbukitan hijaunya, kan? Nah, kamu bisa merasakan sensasi nostalgia tersebut dengan mendatangi Bukit Teletubbies di kawasan Bromo. Gundukan-gundukan tanah dengan dipenuhi rumput berwarna hijau segar menjadikannya benar-benar mirip seperti lokasi teletubbies yang asli.

5. Padang Savana

Padang Savana bromo tengger semeru
Photo by @dendra.ds via Instagram

Padang savana yang terhampar luas dan seolah tak berujung juga bisa kamu kunjungi saat berada di kawasan Taman Nasional Tengger Semeru. Adapun waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada bulan Desember yang merupakan puncak musim penghujan. Karena itulah, padang savana tampak serupa karpet hijau. Tapi berkunjung pada musim kemarau  juga tidak akan mengecewakan. Padang savana berwarna kuning kecoklatan siap menyambut penjelajah dan memberikan kesan mendalam.

Padang Savana bromo tengger semeru
Photo by @tizaisy via Instagram

6. Lautan Pasir Bromo

Lautan Pasir Bromo
Photo by Tom Mussak on Unsplash

Fenomena alam yang tak kalah menarik di taman nasional ini adalah lautan pasir seluas 5.250 Ha. Kamu bisa menelusuri kawasan ini dengan menyewa jeep, kuda ataupun ojek motor. Menelusuri lautan pasir dengan berjalan kaki juga layak dicoba sehingga bisa lebih dekat dengan pesona eksotisme Bromo. Tapi tetap ingat untuk memakai sepatu gunung supaya langkah kaki tidak terlalu berat dalam menjelajahi area ini.

7. Bukit Mentigen Bromo

Bukit Mentigen Bromo
Photo by @theonlynelly via Instagram

Selain sunrise view point Bukit Widodaren, sebenarnya masih ada alternatif lain untuk menyaksikan terbitnya matahari. Berada di sisi lain gunung, tepatnya di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Bukit Mentigen Bromo menawarkan keindahan yang magis. Padang rumput hijau dengan bunga-bunga yang berparas cantik semakin melengkapi daya pikat Bukit Mentigen

8. Puncak B29 Argosari

Puncak B29 Argosari
Photo by @saskianass via Instagram

Puncak tertinggi di pegunungan lereng Bromo Tengger adalah Puncak B29 Lumajang yang terletak di kawasan Desa Argosari Senduro. Bagi yang senang dengan aktivitas pendakian, kamu bisa menjelajah ke kawasan yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan air laut ini.

9. Ranu Darungan

Ranu Darungan atau Linggo Rekisi merupakan salah satu danau indah yang berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Tak hanya menawarkan panorama yang membuat betah menyaksikan keindahan alam, danau ini juga memiliki nilai sejarah tersendiri. Pada masa pendudukan Belanda, danau Ranu Darungan ternyata menjadi milik orang Belanda, lho. Karena seindah itu, makanya sampai sangat ingin dimiliki, deh.

10. Ranu Kumbolo

Photo by @hafizsuryasaputra via Instagram

Pendakian ke Gunung Semeru tidak akan seru kalau tidak singgah di Ranu Kumbolo. Danau air tawar di ketinggian 2.400 meter di atas permukaan air laut ini kerap menjadi tempat transit bagi para pendaki. Karena ketersediaan air yang berlimpah, pendaki kerap mendirikan tenda dan berkemah sebelum melanjutkan perjalanan. 

danau ranu kumbolo
Photo by @liedzikri via Instagram

Selain itu, cuaca cerah di malam hari juga memungkinkan pendaki agar bisa menyaksikan gugusan bintang. Saat pagi tiba, pengunjung pun akan dihadiahi dengan pemandangan sunrise yang berada di antara dua bukit hijau dengan ornamen alam berupa air danau yang bening.

Tunggu apa lagi untuk merasakan petualangan seru yang menantang adrenalin di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Paket wisata di kawasan ini betul-betul paket komplit. Mau paket wisata komplit lainnya, segera cek dan pesan lewat Tripcetera, ya!

Taman Nasional Baluran, Menjelajahi Savana Afrika di Banyuwangi

Taman Nasional Baluran

Berkunjung ke Afrika butuh perjuangan yang tidak main-main. Butuh persiapan fisik, mental, dan tentunya uang yang selangit untuk bisa menjelajah salah satu bagian eksotik di belahan bumi lain itu. Tapi, ternyata kamu pun bisa menemukan miniatur Afrika di negeri bumi pertiwi. Ya, tepatnya di Taman Nasional Baluran, Jawa Timur.

Little Africa van Java ini persisnya berlokasi di wilayah perbatasan Banyuwangi dan Situbondo. Lahannya seluas 25.000 hektar dengan zona inti, yaitu Evergreen, Bekol dan Pantai Bama. Julukan sebagai Afrikanya Indonesia dikarenakan kawasan taman nasional ini didominasi oleh padang savana dan hewan liar. Saat kamu berkunjung ke sini, sejumlah satwa dan panorama akan memikat pandangan. Apa saja keunikan dan keistimewaan yang bisa kamu dapatkan, berikut adalah ulasan spesialnya.

Wisata Taman Nasional Baluran

1. Menikmati Hutan Hijau di Evergreen

evergreen taman nasional baluran
Candra Firmansyah [CC BY-SA 4.0 (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0)]

Sebelum bertemu dengan padang savana, pengunjung terlebih dahulu akan menelusuri perjalanan yang dikelilingi oleh hutan hijau. Sesuai namanya, Evergreen merupakan kawasan hutan yang asri dan berwarna hijau sepanjang tahun. Hutan ini akan ditemui setelah memasuki pintu gerbang. Kamu cukup menempuh perjalanan sejauh 5 kilometer melalui hutan ini. Sempatkan pula untuk berfoto di kawasan yang bertemakan pemandangan hijaunya hutan hujan tropis di sini.

2. Savana Terluas di Jawa

taman nasional baluran
Group of deer on sunset in the Baluran National Park located in East Java, Indonesia.

Yang menjadi andalan taman nasional ini memang adalah padang savana. Soalnya, Baluran memiliki Savana Bekol yang merupakan savana terluas di Pulau Jawa. Luasnya bahkan mencapai hingga 300 hektar. Untuk mencapai padang savana ini, pengunjung perlu menempuh perjalanan berjarak 12 km dari gerbang Taman Nasional Baluran. Perjalanan tersebut akan terbayar tuntas dengan eksotisnya panorama savana. Sebagai tambahan, kawasan ini akan didominasi dengan pemandangan hijau dari tanaman Acacia nilotica. Sebaliknya, tanaman tersebut akan berubah menjadi cokelat kekuningan pada musim kemarau. 

3. Merak dan Monyet Ekor Panjang Siap Menyambut

Perjalanan sekitar 45 menit ke kawasan Bekol pun tak hanya sekadar melihat savana. Atraksi hewan endemik pun siap mengambil alih perhatian pengunjung. Terdapat sejumlah spesies merak dengan bulunya yang indah kerap hilir mudik di kawasan ini. Tak hanya itu, monyet ekor panjang berwarna keabu-abuan juga bergelantungan dari tanaman yang berhabitat di Bekol. Tidak usah khawatir dengan monyet di sini, ramah dan bersahabat untuk menyambut pengunjung yang datang. Selama kamu tidak mengiming-imingi dengan pisang, bisa-bisa sekawanan monyet jadi anarkis.

4. Peternakan Banteng di Alam Bebas

banteng taman nasional baluran
Ardhanragil [CC BY-SA 4.0 (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0)]

Saat kamu berkunjung ke Baluran, tidaklah sempurna kalau belum menyaksikan peternakan bantengnya. Atraksi hewan yang berkeliaran di kawasan savana akan menjadi pengalaman tak terlupakan. Sensasi khas Afrika tersebut pun dilengkapi dengan perpaduan suara satwa lainnya, mulai dari unggas dan mamalia yang saling bersahut-sahutan. Kesan petualangan pun seolah mirip seperti berada di Texas saat memasuki wilayah rest area. Tak jauh dari kawasan tersebut, terdapat replika kepala banteng yang dipajang bak di film koboi. Spot instagramable ini hampir-hampir tak pernah sepi dari pengunjung. Jangan lupa untuk menambah aksesoris kacamata hitam agar foto tampak lebih menarik dan menghalau sinar matahari yang cukup terik.

Baca Juga : 10 Tempat Wisata Banyuwangi Paling Mempesona

5. Telusur Jalur Burung Rangkong

burung rangkong taman nasional baluran
Gambar oleh Mustafa shehadeh dari Pixabay

Setelah puas menikmati eksotisme kawasan Bekol, kamu bisa melanjutkan perjalanan melalui jalur burung. Jalur berupa hutan ini menghubungkan antara Bekol dan Pantai Bama. Biasanya polisi hutan akan memandu selama menyusuri rute yang kerap dilalui beragam jenis burung. Kalau kamu beruntung, pengunjung bisa menyaksikan burung endemik yang bertengger di pohon, seperti burung rangkong.

6. Beragam Pesona Pantai Bama

Perjalanan sekitar 4 km dari savana Bekol akan membawamu menuju Pantai Bama. Kawasan pesisir pantai berpasir putih dengan air laut jernih berwarna biru ini semakin menambah pesona pariwisata khas Baluran. Keindahannya yang terpampang nyata akan membuat pengunjung bisa betah untuk berlama-lama. Sejumlah aktivitas bisa dilakukan, mulai dari bermain kano, berenang, hingga bersantai di pantai. Ingin tinggal lebih lama? Ide yang menarik karena pantai di sebelah timur ini memang cocok untuk menyaksikan keindahan sunrise di pagi hari.

7. Keindahan Dermaga dan Hutan Bakau Bama

Kurang lebih 100 meter dari Pantai Bama di arah selatan, pengunjung kerap berkunjung ke area berupa dermaga mangrove. Suasananya tenang dan romantis untuk menghabiskan waktu dengan orang terkasih. Perjalanan yang ditempuh yaitu jalur setapak dengan pemandangan rimbunnya pohon bakau dan kayu hutan yang tinggi menjulang. Bahkan, mangrove terbesar di Asia berada di kawasan mangrove Pantai Bama. Tak hanya tumbuhan khas pantai, pengunjung juga bisa berpapasan dengan satwa unik, seperti monyet, biawak, dan burung bangau. 

8. Memancing di Pantai Kajang

Tak hanya Pantai Bama, Pantai Kajang adalah salah satu spot favorit lainnya yang masuk dalam wilayah Taman Nasional Baluran. Pantai ini merupakan destinasi wajib bagi penggemar aktivitas memancing. Pihak pengelola menyiapkan kawasan ini sebagai spot untuk memancing. Untuk mengaksesnya, kamu harus meminta izin terlebih dahulu di Resort Bama kemudian menempuh perjalanan dengan naik sepeda motor atau berjalan kali. Sensasi bertualang di alam bebas kembali terasa saat berada di rute menuju Pantai Kajang. Tiba di kawasan pantai, pengunjung kemudian dimanjakan lagi dengan indahnya hamparan pasir dan air laut yang jernih.

9. Snorkeling dan Diving di Perairan Bama

Dunia bawah laut di kawasan Pantai Bama juga menggiurkan bagi kalangan penggemar snorkeling dan diving. Jadi, jangan lewatkan aktivitas seru itu saat berkunjung ke perairan Bama. Penyelam akan menyaksikan langsung keindahan alam bawah laut dengan beranekara ragam biota laut. Terdapat terumbu karang berwarna-warni, ikan, dan rumput laut berdaun panjang. Pastinya kawasan ini tidak akan membuat pengunjung menyesal setelah melakukan aktivitas penyelaman.

10. Wisata Sejarah di Goa Jepang

Bukan hanya wisata alam dan bahari yang ditawarkan di Taman Nasional Baluran. Berkunjung ke area ini juga sekaligus menjadi spot untuk wisata sejarah. Terdapat Goa Jepang yang konon pernah dimanfaatkan sebagai benteng pertahanan. Goa tersebut tepat berada di depan kantor Balai Taman Baluran. Petugas akan menjelaskan informasi lengkap dan sejarah mengenai Goa Jepang. Goa seluas 12 meter persegi ini memiliki dua ruangan utama, yaitu tempat penyimpanan amunisi dan celah pengintai musuh. Sangat menarik untuk dijelajahi, deh.

Semakin tertarik untuk berkunjung ke Afrika ala Indonesia? Buruan segera pesan tiket pesawat melalui situs Tripcetera, ya. Jangan lewatkan pula promo paket wisata menarik dari Tripcetera yang siap menjadikan liburan semakin tak terlupakan.

10 Tempat Wisata di Bukittinggi Terbaik yang Wajib Dikunjungi

Wisata Bukittinggi

Pulau Sumatera memang diberkahi dengan potensi pariwisata beragam. Di antara kawasan yang tak boleh dilewatkan oleh wisatawan adalah Bukittinggi. Kota yang berada di wilayah Provinsi Sumatera Barat ini tidak boleh dipandang sebelah mata. Selain nilai historisnya yang tinggi, pemandangan alam dan warisan budaya di pusat peradaban Minang ini juga sangat menarik.

Tidak dapat dipungkiri, letaknya yang berada di rangkaian pegunungan Bukit Barisan dengan diapit oleh dua gunung besar, yaitu Gunung Singgalang dan Gunung Marapi menjadikan Bukittinggi begitu memikat. Panorama tersebut semakin disempurnakan dengan hawa udara yang sejuk. Nah, kalau kamu sudah tiba di Bukittinggi, berikut adalah tempat-tempat wisata yang harus kamu kunjungi, ya.

Tempat Wisata di Bukittinggi

1. Jam Gadang

Jam Gadang Bukittinggi
NOVA BARUS [CC BY-SA 4.0 (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0)]

Destinasi yang tidak boleh dilewatkan kalau kamu berkunjung ke Bukittinggi pastilah Jam Gadang. Jam di menara berukuran 13×4 meter ini berada di kawasan Taman Sabai Nan Aluih. Berlokasi di taman, Jam Gadang memiliki suasana yang rindang dengan adanya sejumlah pepohonan hijau. Ikon Bukittinggi ini tak pernah sepi dari pengunjung. Mulai dari pagi, siang, sore, hingga malam, kawasan ini sangat digemari oleh wisatawan. Pengunjung biasanya bersantai di sekitaran menara legendaris ini. Apalagi, tak jauh dari kawasan ini merupakan Istana Bung Hatta dan pusat ekonomi masyarakat setempat. 

2. Janjang Koto Gadang

Photo by @achmd.ri via Instagram

Ingin jalan-jalan ala Tembok Raksasa Cina? Tak perlu mengurus paspor karena Bukittinggi memiliki tempat wisata serupa. Tepatnya ialah Janjang Koto Gadang atau Tangga Seribu. Janjang atau tangga di area ini memang sangat banyak. Karena itulah dinamakan juga dengan Janjang Saribu Koto Gadang. Bukan main panjangnya, jarak antar ujung mencapai 1 kilometer dan menghubungan dua daerah, yaitu Kota Bukittinggi serta Kabupaten Agam. Pemandangannya pun tak kalah indah karena diapit oleh lembah dan Ngarai Sianok.

3. Ngarai Sianok

Photo by @marifr97 via Instagram

Sebagai salah satu destinasi wisata Bukittinggi, Ngarai Sianok juga merupakan favorit pelancong di Swiss van Andalas ini. Ngarai berupa lembah cantik ini terbentuk dari patahan lempeng bumi. Kedalamannya sekitar 100 meter dengan pemandangan alam yang begitu memikat dengan tebing tinggi dan curam yang mengitarinya.

Photo by @tamivallen via Instagram

Aliran Sungai Sianok yang melewati lembah dan bermuara di Samudra Hindia menjadikan suasana ngarai jadi lebih sempurna. Tak ketinggalan, keanekaragaman hayatinya juga cukup beragam dengan berbagai satwa liar. Di antaranya, siamang, rusa, monyet ekor panjang, tapir Asia hingga babi hutan.

4. Lobang Jepang

Wisata Lobang Jepang Bukittinggi
Photo by @raf2909 via Instagram

Ingin menyaksikan sisa-sisa peninggalan zaman kependudukan Jepang di Indonesia? Bukittinggi menjadi saksi bisu kerja paksa terhadap penduduk setempat di masa itu. Yaitu Lobang Jepang, situs ini merupakan lubang bawah tanah sepanjang sekitar 1.000 meter yang dibuat oleh tenaga romusha. Lubang tersebut memiliki beragam ruangan dengan fungsi berbeda, di antaranya ruang amunisi, ruang tahanan, dapur, hingga penghubung sungai sebagai tempat pembuangan mayat. Suasana saat menjelajahi lubang ini cukup mengerikan dengan udara lembab dan dingin. Tapi kamu tidak perlu khawatir tersesat karena gelapnya cahaya di dalam lubang, terdapat penerang dan petunjuk arah yang akan menuntun langkah dalam menelusuri situs bersejarah ini.

5. Istana Bung Hatta

istana bung hatta bukittinggi
Photo by @aryoafieff via Instagram 

Bekas Istana Wakil Presiden Republik Indonesia pertama, Mohammad Hatta pada 1946 ini berada di pusat Kota Bukittinggi. Selain menjadi istana wapres,  Gedung Negara Tri Arga sempat pula dijadikan sebagai Pusat Pemerintahan Darurat Republik Indonesia. Untuk mengenang jasa proklamator kelahiran Bukittinggi ini, gedung ini dibuka untuk wisatawan yang ingin mengetahui lebih dalam soal kiprah Bung Hatta memimpin perjuangan kemerdekaan. Sejumlah pertemuan-pertemuan dengan para pemimpin setempat kerap digelar di istana ini demi menciptakan keputusan yang berhubungan dengan perjuangan kemerdekaan dan pemerintahan yang lebih efektif. 

6. Museum Rumah Kelahiran Bung Hatta

Sebagai putra asli kebanggaan Bukittinggi, Bung Hatta memiliki rumah kelahiran yang kini dijadikan sebagai museum. Adapun Museum Rumah Kelahiran Bung Hatta menjadi situs yang masih terawat hingga kini dengan koleksi barang kuno. Sejarah Bung Hatta terbingkai jelas saat berkunjung ke rumah kelahiran ini, deh.

7. Rumah Pohon Inyiak

Masih di kawasan Ngarai Sianok, tempat wisata Bukittinggi lainnya adalah Rumah Pohon Inyiak. Rumah pohon ini awalnya hanya merupakan lahan kosong. Pengelola destinasi ini kemudian membangun rumah tradisional yang memikat pengunjung ngarai. Konsepnya berupa rumah unik dengan beratapkan rumput hijau. Terdapat pula rumah gadang yang tak lekang termakan usia dan tampak begitu eksotis. Ingin camping bersama teman atau keluarga, area perkemahan pun disediakan sembari berburu kuliner Minang yang ditawarkan penjaja makanan lokal.

8. Taman Margasatwa dan Budaya Kinanta

Taman rekreasi keluarga ini cukup populer di kalangan turis yang berwisata di Bukittinggi. Kandang gajah akan menyambut pertama kali saat memasuki area taman margasatwa dan budaya. Jadi tak hanya menjadi situs untuk menyaksikan keanekaragaman satwa, destinasi wisata ini menampilkan kemegahan budaya Minangkabau. Museum Rumah Adat Baanjuang yang berada di situs ini tak boleh dilewatkan, ya. 

9. Benteng Fort de Kock

Benteng Fort de Kock
Photo by @ini.azharr via Instagram

Selain Jam Gadang dan Lubang Jepang, Bukittinggi masih memiliki beragam pilihan ubtuk wisata sejarah. Yang tak boleh terlewatkan adalah Benteng Fort de Kock. Peninggalan masa pendudukan Belanda ini memiliki beragam benda kuno dan antik. Arsitekturnya pun begitu menarik sebagai spot foto instagramable. Kalau kamu mau melanjutkan perjalanan ke Kebun Binatang Bukittinggi, terdapat jembatan gantung yang menghubungkan kedua situs penuh dengan nilai historis itu.  

10. Puncak lawang

Puncak Lawang bukittinggi
Photo by @anettefloria via Instagram

Destinasi Puncak Lawang adalah tempat terbaik untuk menikmati pesona keindahan Danau Maninjau di Bukittinggi. Ketinggiannya berada pada 1.210 meter di atas permukaan laut. Sehingga dari puncak bukit, pengunjung bisa menyaksikan keseluruhan Danau Maninjau. Aksi paralayang pun bisa kamu lakukan untuk semakin menambah tantangan saat berada di Puncak Lawang.

Tak sabar untuk berkeliling Bukittinggi selama masa liburan? Tentukan cara terbaik menikmati jalan-jalan di Sumatera Barat. Mau pesan rental mobil terpercaya atau penginapan Murah yang sesuai standar wisatawan? Semua bisa kamu temukan di Tripcetera.com

Pantai Glagah, Nikmati Pesona Pemecah Ombak Terindah di Jogja

Pantai Glagah Yogyakarta

Bagian selatan Jogjakarta menawarkan deretan pantai-pantai eksotis yang wajib dikunjungi. Keindahan pantai tersebut menyempurnakan status istimewa yang disandang daerah ini. Parangtritis merupakan pantai paling populer di Jogja, tapi terdapat pantai lainnya yang tak boleh kamu lewatkan. Berkunjung ke Pantai Glagah, misalnya, akan memberikan pengalaman liburan seru karena keunikannya.

eksotisme pantai glagah
Photo by @ulfidwiwulandari via Instagram

Pantai Glagah tepatnya berlokasi di Kabupaten Kulonprogo. Untuk menuju ke sini, pengunjung cukup menempuh perjalanan berjarak sekitar 40 kilometer ke arah barat dari pusat kota Jogja selama 1 jam. Saat tiba di pantai, kamu akan langsung terpesona dengan keindahan pantai ini dan beragam aktivitas seru yang bisa kamu lakukan.

Wisata di Pantai Glagah Yogyakarta

1. Bermain Air di Laguna Mempesona

Hal pertama yang pasti kamu lakukan saat berlibur ke pantai adalah bermain air. Beruntunglah kalau kamu ke Pantai Glagah karena adanya fenomena alam yang tidak selalu dijumpai di pantai-pantai lainnya. Pantai ini memiliki laguna berupa telaga yang terbentuk karena terjebaknya ombak laut di daratan dengan cekungan cukup dalam.

Baca Juga : 12 Tempat Wisata Istimewa di Jogja yang Wajib di Kunjungi

Laguna di Pantai Glagah kerap menjadi lokasi bermain air bagi anak-anak untuk mandi atau bermain air. Karena berada terpisah dari pantai, maka kamu tidak perlu was-was dengan ganasnya ombak. Sejumlah pengunjung juga kerap menyewa sampan atau kano untuk menjelajahi kawasan laguna. Jangan lupa, pemandangan di sekitar laguna Pantai Glagah tak kalah mempesona dengan perkebunan hijau.

2. Foto Instagramable di Spot Pemecah Ombak

pantai glagah yogyakarta
Photo by @viviirosiaan via Instagram

Untuk menghalau ombak yang cukup besar, kawasan Pantai Glagah dilengkapi dengan tetrapod. Merupakan beton berkaki empat, tetrapod berperan penting untuk memecah ombak supaya tidak membahayakan pengunjung pantai. Karena itu, banyak pengunjung yang menjadikan spot instagramble ini untuk berfoto-foto ria.

keindahan pantai glagah yogyakarta
Photo by @afifahnrfr via Instagram

Di tengah-tengah jajaran tetrapod, terdapat jalan setapak panjang yang terbuat dari beton dan mengarah ke laut. Kamu bisa berjalan-jalan dari sini menuju dermaga untuk memancing. Hempasan angin sepoi-sepoi dan suara debur ombak akan menjadi terapi alami untuk menenangkan diri.

3. Memancing Ikan Laut

matahari tenggelam di pantai glagah
Photo by @hermawan_saputra62 via Instagram

Kalau kamu gemar memancing ikan, maka kamu tidak akan salah pilih kalau menjadikan Pantai Glagah sebagai destinasi liburan. Kamu bisa melakukan aktivitas ini dari tetrapod ataupun dermaga. Lempar kail pancing ke dalam air laut dan tunggu sampai alat pancing bergerak karena ikan termakan umpan. Sejumlah spesies ikan kerap didapatkan dari Pantai Glagah, seperti  Talang, Pethek (Mlawis), Caru (baby GT), Surung, Garon, dan Layur.

4. Susur Pantai dengan ATV

Bosan atau tidak suka memancing? Tidak usah khawatir, kamu bisa menelusuri pantai dengan menyewa ATV atau motocross. Pengalaman ini pasti lebih seru karena akan memberikan tantangan tersendiri dalam melawan pasir yang bertumpuk. Jangan lupa oleskan sunscreen atau sunblock untuk menangkal terik matahari, ya.

5. Menikmati Senja

menikmati senja di pantai glagah yogyakarta
Photo by @rizqifahru via Instagram

Jelang matahari terbenam merupakan waktu terbaik untuk berkunjung ke Pantai Glagah. Soalnya kawasan Pantai Glagah disebut-sebut sebagai spot menyaksikan sunset terbaik di Jogja. Pengunjung dapat menikmati keindahan matahari jingga menuju peraduannya dari kawasan tetrapod ataupun laguna. Cahaya yang terpancar hingga ke tepi pantai menjadikan sunset terlihat lebih eksotis. Pastikan cuaca cerah saat berkunjung sehingga kamu bisa mendapatkan momen senja terbaik.

menikmati sunset di pantai glagah dengan kekasih

6. Menikmati makanan laut khas

menikmati makanan laut khas pantai glagah yogyakarta
Photo by @agniailmi via Instagram

Hidangan laut memang merupakan kuliner wajib dicicipi saat berkunjung ke kawasan pantai. Tak terkecuali di Pantai Glagah, terdapat beragam pilihan menu seafood yang dapat kamu nikmati. Salah satu rekomendasi warung seafood di sekitar Pantai Glagah adalah warung Yu Sum. Warung sederhana di sepanjang pantai juga dapat menjadi alternatif jika sekadar ingin makan camilan khas setempat.

7. Wisata Sejarah di Stupa Cagar Budaya

Saat berada di kawasan pantai, kamu dapat menyaksikan situs bersejarah yang menjadi cagar budaya. Situs berupa batu bernama Stupa Glagah tersebut merupakan saksi bisu terbentuknya Desa Glagah. Stupa tersebut dipercayai merupakan peninggalan dari abad ke-6 Masehi. Tak hanya stupa, terdapat pula peninggalan lain berupa gong dan batu berbentuk lingga dan yoni. Lingga dan yoni merupakan simbol kesuburan dan berbentuk alat kelamin pria dan wanita.

8. Panen Buah Naga di Agrowisata Kusumo Wanadri

Panorama di Pantai Glagah semakin indah dengan adanya perkebunan buah naga di Agrowisata Kusumo Wanadri. Budidaya buah naga ini awalnya merupakan semak belukar kemudian dijadikan kawasan agrowisata sejak 2003 silam. Jadi, jangan sampai lewatkan kesempatan untuk memetik buah naga secara langsung di kawasan ini, ya. Sebagai wahana edukasi, perkebunan ini menyediakan guide yang akan menjelaskan informasi singkat tentang buah eksotis ini. Kalau ingin membawa pulang, buah naga di agrowisata ini dapat dibeli dengan harga relatif terjangkau.

9. Membeli Oleh-Oleh

Jangan pulang dengan tangan kosong, ya. Pantai Glagah terlalu indah untuk ditinggalkan begitu saja. Jadi, kamu tidak boleh melewatkan untuk membeli suvenir dari berbagai toko oleh-oleh. Cenderamata yang bisa kamu dapatkan di kawasan Pantai Glagah yaitu produk kerajinan tangan, topi, dan selendang. Buah setempat juga tak kalah menarik untuk menjadi oleh-oleh, seperti buah naga, semangka, dan durian saat musim panennya tiba.

Terbukti, kan? Pantai Glagah selalu menawarkan aktivitas menarik untuk dilakukan saat liburan. Apalagi budget yang kamu siapkan juga sangat minim, cukup membayar tiket masuk seharga Rp4.000 perorang. Untuk menikmati berbagai wahana, pengunjung juga hanya cukup merogoh kocek dari Rp5.000 hingga Rp20.000. Jadi, tunggu apa lagi? Segera pesan tiket pesawat murah ke Jogja dengan Tripcetera dan bikin momen liburan jadi lebih menyenangkan.

Bingung mau menginap di mana? Tripcetera juga memberikan servis terbaik untuk booking hotel murah di yogyakarta di sekitar berbagai destinasi wisata.

16 Makanan Khas Lampung Terpopuler, Cocok Untuk Oleh-oleh

Makanan Khas Lampung

Pulau Sumatera memang populer dengan makanan khas yang lezat, seperti masakan khas Minang yang telah mendunia. Namun di ujung selatan pulau ini, kamu juga dapat menemukan hidangan tak kalah menggiurkannya. Betul, Lampung menawarkan beragam pilihan makanan khas dengan cita rasa yang bikin ketagihan. Makanya kalau kamu sedang merencanakan perjalanan ke sini, pastikan untuk mencicipi sajian-sajian berikut, ya.

16 Makanan Khas Lampung Wajib Kamu Cicipi

1. Seruit

makanan khas lampung seruit
Photo by @foodrecipesindonesia via Instagram

Makanan wajib yang kamu coba di Lampung adalah Seruit yang berbahan dasar ikan. Bukan ikan laut, Seruit memanfaatkan ikan sungai lalu digoreng ataupun dibakar dengan memadukan berbagai bumbu khas. Meskipun hampir sama dengan ikan bakar atau goreng pada umumnya, Seruit makin spesial saat dimakan bersamaan dengan sambal terasi. Agar lebih nikmat, kamu dapat menikmati seruit dengan nasi hangat dan lalapan seperti terung bakar dan daun kemangi. Dijamin makin maknyus, deh!

2. Tempoyak

tampoya lampung
Photo by @rissa_navratilova via Instagram

Kalau kamu pencinta durian, maka jangan sampai melewatkan tempoyak saat berkunjung ke Lampung. Hidangan khas ini menggunakan olahan buah eksotis tersebut yang difermentasi. Rasanya khas dan beraroma tajam, tempoyak kerap menjadi campuran bumbu dalam memasak makanan lainnya. Ingin menikmati kuliner ini langsung disantap bersama nasi? Boleh banget, kok.

3. Gabing

Makanan berkuah ini berbahan dasar batang kelapa muda. Dibuat dengan mengiris batang kelapa hingga menjadi lempengan kecil panjang berukuran 3 hingga 4 cm. Setelah itu, lempengan-lempengan batang kelapa direbus dan dipadukan dengan berbagai rempah spesial. Kamu bisa menambahkan jamur, daging segar, ataupun lauk lainnya ke dalam kuah agar makin terasa lezat.

4. Umbu

Selain kuliner dari batang kelapa muda, masih ada lagi hidangan khas Lampung dengan bahan unik lainnya. Misalnya, Umbu yang terbuat dari rotan yang masih muda. Rasanya yang pahit membuat penikmatnya senang menyajikan dengan cara dioseng atau sebagai lalapan. Kalau ingin menyantap umbu, kamu harus berusaha ekstra karena saat ini sudah jarang ditemukan.

5. Pindang

Masakan berkuah dengan bahan utama ikan ini memiliki kekayaan rempah tinggi. Pindang biasanya diolah dengan menggunakan ikan air tawar, seperti  patin, gabus, baung, dan bawal. Racikan bumbu berupa cabai merah, serai, lengkuas, daun salam, daun jeruk, bawang merah, bawang putih, dan kunyit menjadikan pindang begitu segar dengan rasa pedas. Mirip tom yam? Makanan khas Thailand itu memang kerap disandingkan dengan pindang karena kemiripannya.

6. Pempek Lampung

Pempek khas lampung
Photo by @lisa_cha2 via Instagram

Bukan cuma Palembang yang terkenal dengan pempeknya, lho. Ternyata pempek di Lampung juga menjadi kuliner wajib yang sayang untuk tidak dicicipi. Kuliner yang memadukan bahan berupa ikan, tepung terigu, tepung sagu/tapioka, telur, dan rempah-rempah ini sangat digemari di Lampung. Rasa pempek lampung pun berbeda dengan pempek palembang, jadi harus coba kedua-duanya, ya. Kalau kamu sedang berada di Lampung, datang langsung ke pusat pempek di Jalan Mayor Salim Batubara.

Baca Juga : Wajib Dicicipi, 12 Makanan Khas Riau Melayu Terlezat

7. Pisro

Makanan khas Lampung ini juga diolah dengan menggunakan ikan, biasanya ikan betok atau tembakang. Jenis ikan tersebut memang diakui rasa gurih, daging tebal, dan tekstur padatnya sehingga sangat diminati masyarakat setempat.  Cita rasa hidangan ini sangat komplit karena memiliki perpaduan rasa manis, pedas, dan gurih. Rasa manis berasal dari gula aren yang digiling bersamaan dengan rempah-rempahnya. Rasa pedas berasal dari sambal spesial pisro sedangkan gurihnya terasa nikmat dari terasi ikan. Lengkap, kan?

8. Gulai Taboh

Gulai Taboh makanan khas lampung
Photo by @kiagusandre via Innstagram

Gulai ini cukup unik dibandingkan gulai lainnya karena terbuat dari ubi-ubian dan kacang-kacangan. Bahan tersebut dicampur dengan santan dan biasanya ditambahkan pula dengan rebung dan kentang. Untuk mendapatkan cita rasa lebih spesial, sajian ini biasanya dipadukan dengan daun sirih atau terasi. Tidak akan nyesal kalau mencicipi kuliner khas ini di Lampung!

9. Lempuk Durian

Lempuk merupakan sajian berupa dodol atau jenang di Lampung. Pembuatan lempuk durian dimulai dengan memisahkan daging durian dari bijinya. Durian kemudian dicampurkan dengan gula lalu dimasak dengan menggunakan kuali. Keunikan aroma durian yang tajam membuat makanan khas Lampung ini terasa makin manis dan legit dengan tekstur kenyal saat digigit. Kamu pun bisa dengan mudah menemukan lempuk durian di berbagai sisi Lampung, ya.

10. Benjak Enjak

Sebagai Kota Pisang, Lampung memiliki berbagai macam hidangan yang berbahan dasar pisang. Salah satunya adalah benjak enjak yang dibuat dari campuran pisang raja yang sudah tua, beras ketan, santan, dan gula. Hidangan ini begitu dinikmati oleh masyarakat Lampung Pesisir hingga kerap menghiasi meja makan saat acara adat. Tidak hanya terasa manis dan gurih, kudapan ini juga bergizi tinggi karena kandungan serat yang dapat memenuhi kebutuhan tubuhmu.

11. Geguduh

makanan geguduh
Photo by @niamarhena via Instagram

Pisang goreng khas Lampung disebut Geguduh dengan penampakan yang berbeda dari pisang goreng pada umumnya. Soalnya geguduh tidak menggunakan pisang utuh untuk digoreng. Orang Lampung biasanya menghaluskan pisang terlebih dahulu lalu dicampur dengan terigu. Selain itu, kamu juga dapat memadukannya dengan gula, susu, atau selai. Agar terasa lezat, geguduh sering dijadikan sarapan bersama dengan segelas kopi atau teh hangat di pagi hari.

12. Pie Pisang

Makanan khas Lampung yang terbuat dari pisang lainnya adalah pie pisang. Bentuknya terlihat garing di luar, sedangkan memiliki berbagai varian isi di dalamnya yang bertekstur lembut. Ada beragam pilihan isian pie pisang, di antaranya cokelat, kacang almon, keju, dan Oreo yang dapat kamu sesuaikan dengan selera kesukaan. Kalau mau dijadikan oleh-oleh, pie pisang dapat awet hingga 5 hari. Jadi, boleh kok membawa pulang snack andalan masyarakat Lampung ini untuk orang-orang terdekatmu.

13. Engkak

makanan engkang khas lampung
Photo by @lizaeffen via Instagram

Makanan ini terbuat dari beragam bahan, yaitu tepung ketan putih, telur ayam, gula pasir, santan, susu kental manis, dan mentega. Makanan khas Lampung ini juga kerap disajikan saat perayaan acara-acara besar, seperti Lebaran dan pesta pernikahan. Kalau kamu pencinta kudapan manis, jangan sampai mengabaikannya, ya.

14. Kemplang

Kemplang merupakan sajian khas Lampung yang berbahan dasar ikan dan kriuk-kriuk. saat dimasukkan ke mulut. Kemplang dimatangkan dengan cara dipanggang, jadi sangat cocok buat kamu yang sedang mengurangi makanan berminyak, deh. Kemplang dapat dijadikan sebagai lauk saat makan besar ataupun sekadar camilan. Rasa gurih kemplang dengan sensasi kriuk-kriuk yang ditawarkannya akan membuat kamu jadi makin cinta dengan makanan ini.

15. Kopi Lampung

Kopi robusta khas lampung
Photo by @robusta_lampung via Instagram

Tidak hanya makanan, Lampung juga memiliki minuman khas yang sangat populer di kalangan penikmat kopi. Berbeda dengan kopi lainnya, kopi lampung cenderung memiliki rasa asam sedikit sehingga lebih aman untuk dinikmati oleh penderita sakit maag. Kopi ini juga mengandung kafein cukup tinggi, jadi cocok sebagai teman begadang, ya. Kamu juga bisa membeli bubuk kopi lampung untuk dijadikan sebagai oleh-oleh.

16. Kopi Durian

Penasaran bagaimana rasanya kalau kopi luwak dicampur dengan durian? Datang deh ke Lampung untuk rasakan langsung seduhan minuman spesial ini. Kopi luwak yang diseduh hangat kemudian diaduk merata dengan daging durian akan membuat pencinta durian dan penikmat kopi merasakan kenikmatan.Yang manakah menjadi incaran kuliner pertama yang ingin dicicipi saat tiba di Lampung?

Eh tapi jangan lupa untuk memesan tiket pesawat murah ke Lampung dengan mengakses Tripcetera. Untuk memudahkan mobilitas dalam berburu makanan khas Lampung, Tripcetera juga menyediakan layanan jasa sewa mobil terpercaya. Buruan ya!

10 Destinasi Wisata Cirebon Terbaik yang Sedang Hits (2019)

Wisata Cirebon

Cirebon merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Jawa Barat. Meski tak setenar Bandung, kawasan ini menyimpan sederet potensi pariwisata. Mulai dari wisata alam hingga wisata budaya dapat kamu telusuri di daerah yang berada di Jalur Pantura ini.

Akses liburan ke Cirebon juga semakin meningkatkan minat wisatawan ke sini. Dibangunnya Tol Cipali telah memudahkan perjalanan liburan ke daerah yang terkenal dengan petis dan udangnya. Nah, apa saja yang bisa kamu jelajahi selama jalan-jalan di Cirebon?

Baca Juga : 8 Wisata Hits yang Harus di Kunjungi di dago Bandung

Destinasi Wisata Cirebon Paling Populer

1. Keraton Kasepuhan Cirebon

keraton kasepuhan cirebon
Photo by Ali Yahya on Unsplash

Alamat: Jalan Kasepuhan no. 43, Kampung Mandalangan, Kasepuhan, Lemah Wungkuk, Kota Cirebon

Mulailah perjalanan liburanmu dengan mengunjungi bekas pusat pemerintahan Cirebon pada ratusan tahun lalu. keraton Kasepuhan Cirebon merupakan bangunan megah yang tetap kokoh meski temakan usia.

Di sini, kamu bisa menelusuri jejak-jejak sejarah kejayaan Kesultanan Cirebon dan penyebaran Islam di Kota Wali ini. Waktu terbaik untuk berkunjung ke keraton ini adalah saat perayaan peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Sebab, pihak keraton menggelar acara tradisi tahunan yaitu Panjang Jimat yang menarik untuk disaksikan.

2. Pantai Kejawanan

pantai kejawaan cirebon
Credit Image : @denbayu_only on Instagram

Alamat: Pegambiran, Lemahwungkuk, Kota Cirebon

Kalau kamu penikmat senja, Pantai Kejawanan harus masuk ke dalam destinasi wajib saat liburan ke Cirebon. Pemandangan Laut Jawa dan Guning Ciremai menghiasi keindahan matahari terbenam di pantai ini. Selama liburan di Pantai Kejawanan, kamu bisa melakukan berbagai aktivitas air.

Di antaranya adalah naik perahu wisata, memancing, berenang, atau sekadar foto-foto. Suasana angin semilir pantai dan suara menenangkan debur ombak akan menjadi terapi rileksasi. Tidak ada kata stres dalam kamus Pantai Kejawanan, deh!

3. Cirebon Waterland Taman Ade Irma Suryani

Alamat: Jl. Yos Sudarso No.1, Lemahwungkuk, Kota Cirebon   

Ingin seru-seruan bermain air? Yuk ke Cirebon Waterland Taman Ade Irma Suryani. Cirebon Waterland Taman Ade Irma Suryani. Waterboom ini memiliki kolam arus untuk anak-anak dan dewasa. Kalau ingin yang lebih menantang, ada juga kolam olimpic dengan kedalaman 1,5 meter. Selain kolam renang, kamu bisa menemukan banyak spot kece, seperti cottage instagramable dan restoran bergaya kapal laut.

4. Taman Sari Goa Sunyaragi

taman sari goa sunyaragi
Credit Image : @potret23 on Instagram

Alamat: Sunyaragi, Kesambi, Kota Cirebon

Bukan cuma Jogja yang punya Taman Sari, lho. Cirebon juga memiliki Taman Sari berupa kompleks candi yang dulunya merupakan tempat beristirahat dan bermeditasi para sultan Cirebon. Kemiripannya adalah terdapat banyak juga terowongan penguhubung bawah tanah dan saluran air di Taman Sari Goa Sunyaragi. Situs cagar alam seluas 15 hektare ini pun layak jadi destinasi kunjunganmu selama liburan di Cirebon. Apalagi, kalau sedang dihelat pagelaran kebudayaan akan menambah pengetahuan tentang daerah setempat.

5. Sentra Batik Trusmi

sentra batik trusmi
Photo by Raden Prasetya on Unsplash

Alamat: Desa Trusmi, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon

Cirebon terkenal dengan batik khasnya yang berbeda dengan corak Jogja, Solo, dan Pekalongan. Kalau kamu ingin menjelajahi sentra batik di kabupaten ini, datanglah ke kawasan Trusmi karena terkenal sebagai kampung batik. Serupa Jalan Malioboro di Jogja, Jalan Trusmi pun selalu dilirik oleh wisatawan karena sebagai pusat cinderamata. Kamu bisa berburu oleh-oleh batik khas Cirebon (mega mendung) atau bahkan ikut kursus membatik.   

6. Wanawisata Ciwaringin

wanawisata ciwaringin
Photo by Ali Yahya on Unsplash

Alamat: Desa Ciwaringin, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon

Pesona pemandangan hutan nan hijau Cirebon akan sempurna kamu saksikan saat berada di Wanawisata Ciwaringin. Tak hanya itu, pemandangan gunung kapur dan danau juga semakin melengkapi keindahan kawasan ini. Di danaunya, kamu bisa memancing ikan bersama pelancong lainnya. Bagi penantang adrenalin, terdapat arena motorcross yang dapat kamu jajal di sini, lho. Pastinya bakal seru kalau menyempatkan waktu liburanmu ke sini.

7. Hutan Kera Plangon

hutan kera plangon
Photo by Guillaume Bolduc on Unsplash

Alamat: Babakan, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon

Kawasan hutan seluas 48 hektar ini merupakan rumah bagi ratusan kera. Kamu bisa berinteraksi dengan memberi makan kera. Tapi hati-hati, karena meskipun terlihat jinak, kera di sini dapat berubah jadi jahil juga. Selain itu, kawasan ini juga merupakan salah satu objek wisata purbakala karena terdapat makam Pangeran Panjunan dan Pangeran Kejaksan.

Kedua tokoh tersebut merupakan penyebar ajaran Islam di Cirebon pada masa lampau. Tak sedikit peziarah yang berkunjung pada waktu-waktu tertentu. Jadi kamu bisa menikmati perpaduan wisata sejarah, keindahan alam, dan keunikan satwa di destinasi Plangon ini.

8. Bukit Gronggong

Alamat: Patapan, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon

Bukit Gronggong sangat cocok kalau kamu sedang datang bersama pasangan. Sisi romantis Cirebon terpancar jelas di kawasan dataran tinggi ini. Kamu bisa menyaksikan langit berwarna jingga saat waktu sunset.

Jangan lekas pulang, karena malam tak menyurutkan pesona bukit ini. Kerlap-kerlip lampu dari pemukiman akan bersaing dengan bintang malam yang semakin membuat liburan kian terasa romantis. Kalau ke sini, sempatkan untuk wisata kuliner di Rumah Makan Klapa Manis yang pastinya bikin pengalamanmu jadi semakin manis.

9. Desa Wisata Cikalahang

Alamat: Desa Cikalahang, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon

Suasana pedesaan di Cikalahang akan membuat kamu betah berada di Cirebon. Selain pemandangan alamnya yang memesona, kamu bisa menyantap ikan bakar yang terkenal karena kelezatannya.

Sebelumnya, kamu bisa menangkap sendiri ikan dengan memancing langsung dari kolam. Kamu juga bebas memilih tempat makan, mulai dari lesehan, warung apung, hingga restoran elegan. Pokoknya jangan lewatkan destinasi ini kalau tidak ingin liburanmu sia-sia.

Nah, segera rancang agenda liburanmu ke Cirebon dengan memesan tiket pesawat murah di tripcetera. Apalagi saat ini sudah ada Bandara Internasional Kertajati yang lebih dekat ke Cirebon daripada harus ke Bandara Husein Sastranegara dulu.
Kalau ingin mencari penginapan murah di Cirebon, jangan lupa cek juga lewat tripcetera, ya!