Kekayaan pariwisata Indonesia memang sulit disangkal. Tak hanya diberkahi dengan warisan alam dan budaya yang beragam, negeri permai ini juga memiliki berbagai museum unik. Di antaranya adalah Museum Angkut yang berlokasi di Jalan Terusan Sultan Agung No 2, Ngaglik, Batu.
Destinasi wisata pendidikan ini sangat menarik untuk dikunjungi berbagai usia. Datang bersama keluarga atau teman-teman bukan masalah. Apalagi bagi pecinta otomotif, jangan ngaku-ngaku kalau belum berkunjung ke museum ini.
Berminat untuk jalan-jalan ke Museum Angkut, kamu bisa menyewa mobil kalau sudah tiba di kawasan wisata Batu. Kalau kamu berangkat dari Surabaya, siapkan diri untuk menempuh perjalanan darat selama sekitar 2 jam, ya.
Baca Juga : 12 Kuliner Legendaris Malang, Pasti Bikin Ketagihan!
Pengunjung tidak akan pernah merasa jenuh saat berada di Museum Angkut. Soalnya, tempat wisata ini merupakan museum transportasi pertama dan terbesar di Asia. Makanya tidak heran kalau museum yang telah berdiri sejak 2014 ini menyimpan lebih dari 500 koleksi. Alat transportasi tradisional hingga modern terpajang dengan lengkap di sini. Mulai dari mobil, motor, hingga pesawat akan ditemui di Museum Angkut.
Zona Museum Angkut Malang
1. Zona Edukasi
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Museum Angkut terbagi atas sejumlah zona. Di antaranya adalah Zona Edukasi yang bisa menjadi wahana untuk belajar terkait alat angkutan di Indonesia maupun luar negeri. Pengunjung akan menemukan beragam informasi terkait tren perkembangan alat transportasi dari waktu ke waktu. Zona seluas 900 meter ini pun memajang mobil Chrysler Windsor Deluxe yang pernah digunakan Presiden Soekarno. Belajar terkait transportasi hanya bisa seinteraktif mungkin lewat zona di Museum Angkut ini.
2. Zona Sunda Kelapa dan Batavia
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Ingin kembali ke suasana Indonesia tempo doeloe? Yuk ke Zona Sunda Kelapa dan Batavia! Area ini akan menyuguhkan berbagai kendaraan Indonesia pada masa lampau. Menariknya lagi, pengunjung juga bisa menyaksikan replika Pelabuhan Sunda Kelapa dan dilengkapi dengan kapal tradisional. Saking miripnya, kamu akan benar-benar merasa sedang berada di lorong waktu. Ornamen yang turut menguatkan adalah jejeran toko-toko dengan ejaan Belanda. Menarik, kan?
3. Zona Jepang
Siapa yang bisa menyangkal kemampuan Jepang dalam dunia industri otomotif? Beragam kendaraan pabrikan Jepang bahkan menguasai Indonesia dan dunia, di antaranya Honda, Yamaha, Suzuki, dan Kawasaki. Di Zona Jepang dalam Museum Angkut, berbagai macam alat transportasi made in Japan dari masa lalu hingga saat ini dapat kamu saksikan, ya.
4. Zona Eropa
Photo by @jvier._ via Instagram
Berkunjung ke Museum Angkut akan membuat kamu seperti sedang keliling dunia. Bukan hanya Jepang, kamu pun bisa menikmati suasana di Benua Biru. Koleksi kendaraan yang populer dari berbagai negara di Eropa bisa kamu lihat-lihat di zona ini. Mulai dari kendaraan buatan Prancis, Inggris, Jerman, dan Italia ada di Zona Eropa, lho.
5. Zona Istana Buckingham
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Lebih spesial lagi, Inggris punya zona tersendiri dengan adanya Zona Istana Buckingham. Kerajaan yang tak lekang oleh zaman ini memiliki beragam transportasi mewah dan berkelas. Di antaranya adalah Mini Cooper, Rolls Royce, Blackburn, Triumph, Matchless, Royal Enfield, Fillir, Francis Barnett, dan Austin. Bahkan, mobil Land Rover yang dipakai Ratu Elizabeth saat melakukan parade di Australia pun dimiliki Museum Angkut.
6. Zona Hollywood
Photo by @claudijasmine via Instagram
Bagi penggemar film Hollywood, jangan lewatkan zona ini, ya. Kalau berada di sini, kamu pengunjung bisa menyaksikan beragam alat transportasi yang muncul di berbagai film-film Hollywood. Mulai dari mobil Scooby Doo hingga Batmobile dikoleksi di Zona Hollywood. Pokoknya apa saja yang berkait dengan Hollywood bisa kamu temukan, ya.
7. Zona Las Vegas
Suasana pusat hiburan kasino di Amerika Serikat ini pun dihadirkan selama kunjungan ke Museum Angkut. Gerbang Las Vegas terpampang nyata sehingga terasa benar-benar sedang di kota yang terkenal dengan wisata malamnya. Berbagai jenis mobil yang melintasi jalanan Las Vegas pun turut menghiasi zona ini.
8. Gangster Town & Broadway Street
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Tidak perlu jauh-jauh kalau mau beraksi ganster ala-ala Al Capone, deh. Kamu cukup berkunjung ke Museum Angkut dan berpose di Gangster Town. Selain itu, ada pula Broadway Street yang menonjolkan kesan panggung bagi artis terkenal dunia. Kendaraan yang identik dengan Gangster Town dan Broadway Street berada di sini untuk menambah keapikan fotomu.
9. Koleksi Mobil Koleksi Tahun 1910
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Sebagai museum transportasi pertama di Asia, koleksi Museum Angkut pun sangat luar biasa. Koleksinya tak hanya yang populer di Indonesia. Justru, kendaraan yang dipajang dalam museum lebih didominasi dari Eropa, Amerika Serikat, dan Australia. Pengunjung pun akan disuguhkan dengan koleksi tertua berupa Buick Ten Toy Tonneau yang diproduksi pada 1910 di Amerika Serikat. Ada pula koleksi Chevrolet Chevele SS yang diproduksi sekitar 1964 hingga 1978. Padahal mobil tipe ini hanya ada enam unit di dunia, lho. Kesempatan emas untuk menyaksikan mobil tua dan langka, kan?
10. Zona Flight Simulator
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Kalau mau merasakan sensasi menerbangkan pesawat, kamu bisa datang ke Flight Simulator di Museum Angkut. Area ini akan menjadikan kamu seolah-olah sebagai pilot. Dekorasi interiornya pun sangat mirip dengan pesawat sungguhan, jadi pengalaman ini bisa terasa begitu nyata. Tak hanya itu saja, desain ala pesawat kepresidenan pun semakin menambah kesan tak terlupakan selama di Museum Angkut.
11. Zona Pasar Apung
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Membeli jajanan pasar, makanan tradisional, atau oleh-oleh di Museum Angkut merupakan aktivitas yang menyenangkan. Pengalamannya berbeda dengan berbelanja di berbagai destinasi wisata mainstream. Di sini, kamu akan merasakan sensasi pasar apung seperti di Kalimantan. Bakal bikin pengalaman berbelanja jadi makin seru, deh.
Peta Museum Angkut
Sumber (https://jtp.id/museumangkut)
Harga Tiket Masuk Museum Angkut Malang
Tidak usah berpikir panjang lagi untuk ke museum ini, ya. Apalagi, harga tiket masuknya begitu terjangkau dan tidak bikin kantong jebol. Cukup membayar Rp70.000 pada Senin-Jumat, dan Rp100.000 pada Sabtu-Minggu. Kalau ingin berkunjung, datang pada jam operasional, yaitu pukul 12.00 hingga 20.00.
Dapatkan dan nikmati juga beragam paket wisata menarik dan promo hotel murah di malang yang bisa menjadi inspirasi selama liburan lewat Tripcetera.
Floating Market Lembang sepertinya menjadi salah satu tempat wisata yang wajib Anda kunjungi untuk menikmati suasana berbeda saat berlibur bersama keluarga di Bandung.
Dengan beragam atraksi menarik dan suasana yang sejuk serta lokasi yang tertata rapi sangat cocok untuk membawa anak dan keluarga mengunjungi tempat ini.
Selain menikmati berbagai wahana yang tersedia, Anda juga bisa menikmati berbagai macam kuliner tradisional disini.
Daya tarik utama Floating Market Lembang ini adalah berbagai stand penjual makanan diatas perahu yang bisa Anda beli dan nikmati di pinggir danau tempat penjual menjajakan makanannya secara langsung.
Lokasi Floating Market Lembang
Floating Market Lembang berlokasi di Jalan Grand Hotel No.33E, Lembang, Kabupaten Bandung Barat 40391.
Berada di pusat kota Lembang, Bandung, Anda tidak akan kesulitan menjangkau tempat ini dengan kendaraan pribadi baik motor ataupun mobil.
Jam Buka Floating Market Lembang
Jam buka Floating Market Lembang pada Senin-Jumat pukul 09.00-18.00 WIB dan Sabtu-Minggu serta hari libur pukul 09.00-19.00 WIB.
Harga Tiket Masuk Floating Market Lembang
Berikut ini adalah harga tiket masuk dan biaya tambahan yang perlu dikeluarkan saat berkunjung ke Floating Market Lembang:
Harga Tiket Masuk Floating Market:
Harga tiket masuk Floating Market: Rp 30.000/orang
Harga tiket masuk Kota Mini: Rp 25.000/orang
Harga tiket terusan Floating Market dan Kota Mini: Rp 40.000/orang
Tiket masuk tersebut dapat ditukarkan dengan minuman hangat seperti millo, cocolatte, lemon tea, atau coffe latte. Lumayan untuk melepas dahaga.
Biaya Tambahan:
Outbound anak: Rp 25.000
Kampung kandang: Rp 20.000
Mancing magnet: Rp 20.000
Becak dan mobil mini: Rp 20.000
Taman kelinci: Rp 20.000
Lokomotif mini: Rp 20.000
Taman miniatur kereta api: Rp 20.000
Kano untuk 2 orang: Rp 50.000/30 menit
Sampan keluarga untuk 4 orang: Rp 70.000/30 menit
Kereta air: Rp 20.000
Paddle boat untuk 2 orang: Rp 20.000/20 menit – khusus anak
Sepeda air untuk 2 orang: Rp 50.000/30 menit
Selain itu, terdapat area baru di dalam Floating Market Lembang yang juga memerlukan tiket masuk dan biaya tambahan:
Kota Mini Floating market lembang: Rp 25.000. Jika ingin mengikuti kegiatan yang ada didalamnya, dikenakan biaya Rp 25.000 untuk satu kegiatan.
Sepeda listrik mengelilingi kota mini: Rp 35.000
Sewa kostum Jepang/Korea dan pernak pernik aksesoris/sepatu: Rp 75.000
Rainbow garden floating market: Rp 10.000
Harga tiket masuk memang cukup terjangkau, namun jika ditambah dengan biaya tambahan untuk berbagai wahana di atas, maka total pengeluaran bisa cukup besar. Oleh karena itu, pastikan anggaran sudah disiapkan sebelum berkunjung ke sini. Kemungkinan besar kita akan merasa tergoda untuk mencoba semua wahana yang ada.
Catatan: Harga bisa berubah sewaktu-waktu saat berkunjung ke Floating Market Lembang.
Penting untuk diingat bahwa pembayaran dilakukan dengan menggunakan kartu khusus.
Anda dapat mengisi ulang atau melakukan top up kartu dengan nilai tertentu. Kartu ini nantinya akan digunakan untuk membayar wahana permainan dan juga makanan di sini.
Agar lebih bijak dalam pengeluaran, disarankan untuk mengisi saldo kartu secukupnya saja. Jika ternyata kurang, baru melakukan top up saldo tambahan.
Tidak sulit untuk menuju ke tempat ini. Anda cukup menuju ke pusat kota Lembang.
Arahkan kendaraan Anda ke Lembang, kemudian putar balik arah ke arah Bandung melalui Masjid Agung Lembang dan pasar.
Ikuti jalan tersebut terus hingga sampai ke lokasi jalan masuk yang berada tidak jauh dari pertigaan ke arah Bandung.
Jalannya memang harus memutar karena hanya berupa jalan satu arah. Jika Anda menggunakan kendaraan umum, bisa naik angkot jurusan St Hall Bandung – Lembang.
Karena lokasinya di pusat kota Lembang, dari sini Anda dapat dengan mudah mengunjungi tempat wisata lainnya.
Informasi tempat wisata di sekitar Lembang juga dapat ditemukan di artikel panduan liburan dan daftar tempat wisata di Lembang.
Daftar Wahana Floating Market Lembang
Image by Narrendar RaviChandran
Di dalam area Floating Market, selain kuliner, terdapat banyak spot menarik yang dapat dinikmati bersama keluarga. Tidak hanya wahana permainan, tetapi juga spot-spot indah yang dapat dinikmati tanpa biaya tambahan.
Namun, untuk wahana dan permainan lainnya, pengunjung harus membayar tiket. Berikut beberapa wahana dan permainan favorit yang ada di sini:
1. Kota Mini
Image by S.A. Saputra
Kota Mini Lembang merupakan area tambahan baru yang terletak di objek wisata Floating Market Lembang.
Area ini dirancang seperti miniatur kota yang indah dan menawarkan berbagai spot foto yang tidak boleh dilewatkan.
Di dalam area ini juga terdapat wahana mini carnival dan playground, pengunjung dapat menemukan berbagai permainan menarik seperti komedi putar, perosotan besar, dan beragam atraksi lainnya.
Oleh karena itu, mengajak anak-anak ke tempat wisata ini sangat dianjurkan, karena mereka dapat bermain dengan bebas.
Apabila pengunjung merasa lelah, mereka dapat beristirahat di cafeteria yang terletak di sebelahnya. Pengunjung dapat memanjakan perut dengan hidangan kuliner enak khas Bandung yang memiliki cita rasa yang tidak perlu diragukan lagi.
2. Kampung Jepang Kyotoku
image by Alfian Thoharry
Wahana selanjutnya adalah Kampung Jepang Kyotoku, Anda dapat mengambil foto yang menarik dengan nuansa yang mirip dengan negeri sakura tanpa harus pergi jauh-jauh ke Jepang atau Korea.
Selain itu, di sini juga terdapat hutan bambu buatan, perahu, danau, dan gazebo dengan desain yang sangat indah seperti di negara asalnya. Anda juga dapat memakai kostum Yukata atau Hanbok yang disediakan di sana.
Harga sewa kostum Jepang di wahana Floating Market Lembang ini cukup terjangkau, yaitu hanya sebesar 75 ribu per jam. Terdapat juga paket dengan harga 175 ribu yang mencakup sewa baju selama satu jam dan pencetakan foto berukuran 10 R.
3. Rainbow Garden
image by Putri Lintas Sari Maulida
Rainbow Garden di Floating Market Lembang merupakan salah satu tempat yang sangat menarik untuk dikunjungi karena terdapat taman bunga yang dipenuhi ribuan bunga indah berwarna-warni.
Di sini, Anda dapat berfoto dengan latar belakang bunga yang cantik dan memukau.
Rainbow Garden juga memiliki sebuah rumah kaca yang begitu mempesona dengan desain yang elegan dan nuansa putih yang mengagumkan.
Rumah kaca ini menjadi latar yang sempurna untuk berfoto, terutama bagi mereka yang ingin mengabadikan momen-momen spesial seperti sesi foto pra-pernikahan.
4. Wahana Air
image by Suhendra
Floating Market Lembang memiliki desain yang unik dengan konsep pasar terapung. Sebagian besar area di sini dikelilingi oleh air. Pengunjung dapat menikmati berbagai wahana air dan memiliki opsi untuk menyewa perahu dan mengayuhnya melintasi danau.
Biaya sewa kano dan sepeda air di Floating Market Lembang sangat terjangkau, hanya sekitar 50 ribu rupiah per 30 menit. Bagi yang ingin merasa lebih nyaman, terdapat juga pilihan naik kereta air yang memungkinkan pengunjung duduk santai sambil menikmati pemandangan sekitar atau mengambil foto tanpa harus mengayuh perahu sendiri.
Keindahan danau di Floating Market Lembang sungguh menakjubkan. Baik di tengah danau maupun di tepiannya, terdapat pemandangan yang indah yang cocok sebagai latar belakang untuk berfoto. Terdapat pula kursi dan meja kayu yang bisa menjadi tempat ideal untuk mengambil gambar dengan pemandangan danau yang memukau.
5. Taman Kelinci
Floating Market Lembang juga memiliki taman kelinci yang sangat menarik! Bagi Anda yang ingin membawa anak-anak kecil, tempat ini adalah destinasi yang sempurna.
Di sini, anak-anak dapat belajar sambil bermain, berinteraksi, dan mengenal kelinci secara langsung.
Hanya dengan membayar tiket masuk sebesar 20 ribu rupiah per orang, Anda juga akan mendapatkan bonus berupa dua wortel yang dapat diberikan sebagai makanan untuk kelinci.
Jangan lupa untuk mengambil foto-foto yang menarik menggunakan kamera atau ponsel Anda. Pastinya akan ada momen-momen berharga yang bisa Anda abadikan!
6. Miniatur Kereta Api
Di sini, Anda akan menemukan miniatur kereta api yang berukuran kecil dan menawan. Tidak hanya itu, Anda juga dapat mengambil foto-foto dengan latar belakang miniatur rute kereta api, menciptakan ilusi seolah-olah Anda menjadi besar seperti raksasa dalam gambar tersebut.
7. Becak dan Mobil Mini
Selain itu, Anda juga memiliki kesempatan untuk menyewa becak mini dan mobil mini di sini. Anda dapat mengendarainya dan menjelajahi area sekitar.
Tidak hanya tempat-tempat favorit yang telah disebutkan di atas, masih ada banyak spot menarik lainnya yang dapat Anda eksplorasi.
Semua wahana permainan di sini berada di luar ruangan. Namun, jika Anda ingin bermain bersama keluarga tanpa khawatir terkena terik matahari atau hujan, Anda bisa mengunjungi Trans Studio Bandung.
8. Rainbow Slide
Rainbow Slide merupakan salah satu wahana terbaru yang dapat ditemukan di Floating Market Bandung. Wahana ini adalah sebuah seluncuran yang tinggi dan berwarna-warni yang pastinya menarik untuk Anda coba.
Dengan panjang sekitar 124 meter dan tinggi 18 meter, Rainbow Slide menjadi daya tarik yang tak bisa dilewatkan. Nama wahana ini diambil karena seluncuran tersebut memiliki warna-warni yang mencolok.
Rainbow Slide Lembang menawarkan tiga jalur seluncuran yang berbeda. Namun, ada beberapa aturan yang harus dipatuhi oleh pengunjung yang ingin mencoba wahana ini:
Berat badan maksimal 120 Kg.
Batas usia maksimal 65 tahun.
Tinggi badan minimal 120 cm.
Selama naik seluncuran, sangat penting untuk selalu berpegangan pada tali pengaman yang terdapat di ban seluncuran. Penumpang akan menggunakan ban khusus yang telah disiapkan oleh pengelola. Selain itu, seluncuran ini akan terus disiram air untuk memperlancar pergerakan ban.
Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan sensasi seru di Rainbow Slide Floating Market Bandung. Rasakan kecepatan dan kesenangan saat meluncur di seluncuran berwarna-warni ini.
Fasilitas yang disediakan
Daftar Fasilitas yang Tersedia di Floating Market Lembang sangat lengkap dan memadai, hal ini tentunya akan memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang berkunjung ke tempat ini.
Berikut adalah beberapa fasilitas yang tersedia di Floating Market Lembang:
1. Fasilitas Ibadah (Mushola)
Floating Market Lembang menyediakan fasilitas mushola untuk wisatawan muslim yang berkunjung. Mushola ini cukup memadai dan bersih, serta terpisah antara laki-laki dan perempuan.
Dengan adanya fasilitas ini, wisatawan muslim tidak perlu khawatir mencari tempat sholat ketika waktu dzuhur atau ashar tiba.
2. Tempat Makan
Selain tempat kuliner di pasar terapung, di Floating Market Lembang juga terdapat tempat kuliner bernuansa pesawahan dan restoran yang menyediakan berbagai macam jenis menu khas Indonesia, Asia, dan Eropa.
Wisatawan bisa menambah pengalaman kuliner dengan mencicipi berbagai hidangan yang tersedia di sini.
3. Track untuk Pejalan Kaki
Wisatawan dapat menikmati suasana Floating Market Lembang dengan berjalan kaki menyusuri track yang tersedia.
Track ini cukup baik, sehingga wisatawan bisa berjalan dengan nyaman dan menikmati sekitar tanpa khawatir tersandung atau jatuh.
Kendala yang mungkin ditemui adalah padatnya pengunjung yang sama-sama berjalan.
4. Toilet/WC Umum
Toilet atau WC umum yang tersedia di Floating Market Lembang cukup bersih. Namun, jumlahnya masih kurang jika pengunjung sangat ramai.
Wisatawan mungkin perlu mengantri untuk menggunakan toilet, terutama saat musim liburan atau akhir pekan.
Tips Mengunjungi Floating Market Lembang
Berikut adalah beberapa tips untuk mengunjungi Floating Market Lembang:
Datang pagi-pagi sebelum jam 10.00 untuk menghindari kerumunan pengunjung.
Persiapkan diri dengan baik, seperti memakai sepatu yang nyaman dan pakaian yang sesuai dengan cuaca.
Jangan lupa membawa topi atau payung karena kawasan Floating Market Lembang terbuka.
Patuhi aturan yang ada, seperti tidak membawa hewan peliharaan dan tidak merokok di area pasar apung.
Sebelum masuk ke wahana, pastikan tukar uang dengan koin terlebih dahulu.
Agar tidak kehabisan atau kelebihan koin, buatlah daftar wahana yang ingin dicoba.
Wisata di Dekat Floating Market Lembang
Setelah mengetahui semua atraksi menarik yang ada di Floating Market Lembang, jangan lupa untuk menjelajahi berbagai tempat wisata di Bandung yang tak kalah seru.
Berikut adalah beberapa pilihan yang dapat Anda masukkan ke dalam daftar kunjungan Anda kali ini.
The Great Asia Africa
Cikole Park
Lembang Park & Zoo
Farmhouse Lembang
De Ranch Bandung
Ranca Upas
Kawah Putih Ciwidey
The Lodge Maribaya
Jadi, pastikan Anda meluangkan waktu untuk mengunjungi tempat-tempat tersebut dan menambahkan pengalaman seru dalam perjalanan wisata Anda di Bandung.
Jadi, jika Anda sedang berlibur ke Bandung bersama keluarga, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Floating Market Lembang.
Lokasinya yang strategis membuatnya menjadi pilihan yang sempurna sebagai persinggahan pertama Anda di Lembang.
Dengan demikian, perjalanan Anda akan menjadi lebih lengkap dan memuaskan dengan mengunjungi destinasi wisata yang menarik ini.
Liburan di Lembang Bandung? Jangan lupa booking Hotel Murah di Bandung untuk tempat menginap Anda bersama keluarga.
…
Partner Link’s
slot gacor memberikan perhatian khusus terhadap kalian para sadboy
slot gacor bisa membuat anda ketagihan tiada batas
slot gacor bisa memberikan kenikmatan yg tiada hakiki
bro138 memiliki tingkat kesopanan diatas rata rata